Amalan Hari Jumat yang Membawa Berkah dan Pahala Melimpah
baznas-kota-yogyakarta
30/09/2025 | Penulis: Admin bidang 1
Amalan Hari Jumat yang Membawa Berkah dan Pahala Melimpah
Hari Jumat memiliki kedudukan istimewa dalam Islam. Rasulullah SAW menyebutnya sebagai sayyidul ayyam atau penghulu segala hari. Di hari inilah umat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah dan kebaikan. Melaksanakan amalan hari Jumat bukan hanya menjadi jalan meraih pahala, tetapi juga mendatangkan berkah bagi kehidupan dunia dan akhirat. Artikel ini akan membahas berbagai amalan hari Jumat yang sebaiknya diamalkan oleh seorang muslim agar kehidupannya semakin dekat dengan ridha Allah SWT.
Keutamaan Hari Jumat dalam Islam
Hari Jumat memiliki banyak keutamaan yang menjadikannya berbeda dari hari-hari lainnya. Dalam sebuah hadis riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda bahwa pada hari Jumat terdapat satu waktu mustajab, di mana doa seorang hamba tidak akan ditolak oleh Allah SWT. Oleh karena itu, memperbanyak doa sebagai amalan hari Jumat sangatlah dianjurkan.
Selain itu, dalam Al-Qur’an surat Al-Jumu’ah ayat 9, Allah memerintahkan kaum muslimin untuk bersegera mengingat-Nya dan meninggalkan jual beli ketika azan Jumat berkumandang. Hal ini menegaskan pentingnya amalan hari Jumat berupa menghadiri shalat Jumat dengan penuh kesungguhan.
Amalan hari Jumat juga memberikan keutamaan berupa penghapusan dosa-dosa kecil antara Jumat yang satu dengan Jumat berikutnya, sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Muslim. Dengan mengerjakan amalan hari Jumat secara konsisten, seorang muslim dapat menjaga kebersihan hati sekaligus memperbanyak catatan amal kebaikan.
Selain pahala spiritual, amalan hari Jumat juga membawa keberkahan dalam kehidupan sehari-hari. Banyak ulama menjelaskan bahwa siapa yang membiasakan ibadah pada hari Jumat akan dimudahkan rezekinya dan dilapangkan urusannya. Inilah salah satu bentuk kasih sayang Allah kepada hamba-hamba-Nya yang taat.
Dengan memahami keutamaan tersebut, jelas bahwa melaksanakan amalan hari Jumat bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah kebutuhan rohani. Hari yang mulia ini hendaknya diisi dengan amal saleh yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, maupun masyarakat.
Membaca Surah Al-Kahfi
Salah satu amalan hari Jumat yang sangat dianjurkan adalah membaca surah Al-Kahfi. Rasulullah SAW bersabda dalam hadis riwayat Al-Hakim bahwa siapa yang membaca surah Al-Kahfi pada hari Jumat, maka cahaya akan memancar dari dirinya hingga Jumat berikutnya. Keutamaan ini menunjukkan betapa besar nilai membaca Al-Qur’an di hari yang penuh berkah.
Membaca surah Al-Kahfi sebagai amalan hari Jumat juga memiliki makna mendalam. Surah ini mengandung kisah-kisah penuh hikmah, seperti Ashabul Kahfi yang menggambarkan keteguhan iman dalam menghadapi ujian. Dengan membaca surah ini, seorang muslim dapat memperkuat keimanan sekaligus mendapatkan perlindungan dari fitnah dunia.
Selain itu, membaca surah Al-Kahfi pada hari Jumat juga diyakini sebagai benteng dari fitnah Dajjal. Hal ini sesuai dengan hadis Nabi SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Maka, menjadikan bacaan ini sebagai amalan hari Jumat adalah bentuk kesiapan seorang muslim menghadapi tantangan iman yang semakin berat di akhir zaman.
Bagi yang kesulitan membaca seluruh surah Al-Kahfi, para ulama menjelaskan bahwa minimal membaca sepuluh ayat pertama atau sepuluh ayat terakhir tetap termasuk dalam amalan hari Jumat. Hal ini memberikan kemudahan bagi setiap muslim, baik yang sibuk bekerja maupun belajar, untuk tetap mendapatkan keberkahannya.
Kebiasaan membaca surah Al-Kahfi di hari Jumat sebaiknya dijadikan tradisi keluarga. Dengan melibatkan anak-anak, amalan hari Jumat ini dapat menanamkan kecintaan pada Al-Qur’an sejak dini, sehingga mereka tumbuh dengan akhlak mulia dan hati yang selalu terhubung dengan Allah SWT.
Memperbanyak Shalawat kepada Rasulullah SAW
Amalan hari Jumat berikutnya yang sangat dianjurkan adalah memperbanyak shalawat kepada Rasulullah SAW. Dalam hadis riwayat Abu Dawud, Nabi SAW bersabda: “Perbanyaklah membaca shalawat kepadaku pada hari Jumat, karena shalawat kalian akan disampaikan kepadaku.” Hadis ini menunjukkan bahwa shalawat memiliki kedudukan istimewa di hari Jumat.
Membaca shalawat pada hari Jumat bukan hanya sekadar doa, melainkan bentuk cinta dan penghormatan seorang muslim kepada Rasulullah SAW. Amalan hari Jumat ini juga menjadi wasilah untuk mendekatkan diri kepada Allah, karena Allah dan para malaikat pun bershalawat kepada Nabi sebagaimana termaktub dalam surah Al-Ahzab ayat 56.
Keutamaan memperbanyak shalawat sebagai amalan hari Jumat sangat besar. Rasulullah SAW menjanjikan bahwa orang yang sering bershalawat kepadanya akan mendapatkan syafaat di hari kiamat. Ini menjadi motivasi bagi setiap muslim untuk tidak melewatkan kesempatan mulia tersebut.
Selain pahala ukhrawi, membaca shalawat juga membawa ketenangan batin. Amalan hari Jumat ini dapat menghapus kesedihan dan kegelisahan, serta menguatkan hati dalam menghadapi berbagai ujian kehidupan. Dengan hati yang tenang, seorang muslim dapat menjalani aktivitas dengan penuh semangat dan optimisme.
Shalawat dapat dibaca kapan saja di hari Jumat, baik setelah shalat, saat bekerja, maupun ketika bersama keluarga. Semakin banyak shalawat yang dilantunkan, semakin besar pula keberkahan yang didapatkan. Maka, memperbanyak shalawat sebagai amalan hari Jumat adalah kebiasaan yang seharusnya selalu dipelihara.
Sedekah dan Berbuat Baik
Hari Jumat juga merupakan momen terbaik untuk bersedekah dan melakukan berbagai kebaikan. Amalan hari Jumat ini memiliki keutamaan berlipat ganda dibanding hari-hari lainnya. Rasulullah SAW bersabda dalam hadis riwayat Ibnu Khuzaimah bahwa sedekah di hari Jumat lebih utama dibanding sedekah di hari-hari lain.
Sedekah pada hari Jumat dapat berupa materi maupun non-materi. Memberikan makanan kepada fakir miskin, membantu tetangga yang kesulitan, atau bahkan sekadar memberikan senyum tulus kepada sesama termasuk dalam amalan hari Jumat. Semua bentuk kebaikan yang dilakukan dengan niat ikhlas akan dicatat sebagai pahala besar.
Selain itu, amalan hari Jumat berupa sedekah juga mendatangkan keberkahan rezeki. Banyak pengalaman umat Islam yang merasakan bahwa sedekah di hari Jumat membuat usaha lancar dan kebutuhan hidup terpenuhi. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa janji Allah tentang balasan berlipat ganda bagi orang yang bersedekah adalah kebenaran yang nyata.
Kebaikan yang dilakukan di hari Jumat juga menjadi sarana menjaga hubungan sosial. Dengan berbagi rezeki dan perhatian, umat Islam dapat memperkuat ukhuwah Islamiyah. Amalan hari Jumat ini akan membawa dampak positif, baik bagi pemberi maupun penerima, sehingga tercipta masyarakat yang penuh kasih sayang.
Dengan demikian, sedekah dan berbuat baik pada hari Jumat bukan hanya ibadah individual, tetapi juga kontribusi nyata dalam menciptakan kehidupan yang harmonis. Amalan hari Jumat ini menjadikan seorang muslim lebih peka terhadap lingkungan sekitar sekaligus lebih dekat dengan Allah SWT.
Shalat Jumat dan Doa Mustajab
Amalan hari Jumat yang paling utama bagi laki-laki muslim adalah menunaikan shalat Jumat. Allah berfirman dalam surat Al-Jumu’ah ayat 9 yang menekankan agar kaum muslimin meninggalkan jual beli dan bersegera menuju shalat Jumat. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya ibadah ini dalam kehidupan seorang muslim.
Shalat Jumat memiliki keutamaan yang tidak dimiliki shalat lain. Rasulullah SAW bersabda dalam hadis riwayat Muslim bahwa shalat Jumat menjadi penghapus dosa di antara dua Jumat, selama tidak melakukan dosa besar. Dengan kata lain, shalat Jumat adalah amalan hari Jumat yang sangat efektif untuk membersihkan diri dari kesalahan.
Selain shalat, amalan hari Jumat juga meliputi memperbanyak doa. Rasulullah SAW menyebutkan adanya satu waktu mustajab pada hari Jumat di mana doa seorang hamba akan dikabulkan. Para ulama berbeda pendapat mengenai waktunya, tetapi banyak yang meyakini bahwa waktu tersebut berada setelah shalat Ashar hingga terbenam matahari.
Amalan hari Jumat berupa doa bukan hanya untuk kebutuhan pribadi, tetapi juga untuk kebaikan umat Islam secara keseluruhan. Mendoakan orang tua, keluarga, dan kaum muslimin yang sedang dalam kesulitan adalah bentuk solidaritas spiritual yang sangat dianjurkan.
Dengan menunaikan shalat Jumat dengan penuh kekhusyukan serta memperbanyak doa, seorang muslim dapat memaksimalkan keberkahan hari yang mulia ini. Amalan hari Jumat inilah yang akan menjadi bekal berharga di dunia maupun akhirat.
Hari Jumat adalah hari istimewa yang seharusnya dimanfaatkan sebaik mungkin. Melaksanakan amalan hari Jumat seperti membaca surah Al-Kahfi, memperbanyak shalawat, bersedekah, dan menghadiri shalat Jumat merupakan jalan menuju keberkahan hidup. Semua amalan hari Jumat ini tidak hanya mendatangkan pahala besar, tetapi juga memberikan ketenangan jiwa dan kelapangan rezeki.
Sebagai umat Islam, kita perlu menjadikan amalan hari Jumat sebagai rutinitas penuh makna. Dengan konsistensi, setiap Jumat akan menjadi momentum penyucian diri sekaligus penguatan iman. Inilah cara terbaik untuk meraih keberkahan dunia dan keselamatan akhirat.
Mari ikut ambil bagian dalam menghadirkan lebih banyak senyum dan harapan. Tunaikan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta:
Artikel Lainnya
Tentang Infak
01/10/2025 | Admin bidang 1
Tentang Zakat Maal
01/10/2025 | Admin bidang 1
Tentang Zakat Perdagangan
01/10/2025 | Admin bidang 1
Cara Menghadapi Ujian Hidup Menurut Islam agar Hati Tetap Tenang
30/09/2025 | Admin bidang 1
Tentang Zakat Emas dan Perak
01/10/2025 | Admin bidang 1
Tentang zakat
01/10/2025 | Admin bidang 1

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS