Analisis Sumber Daya Manusia dan Kondisi Demografis di Palestina
18/03/2025 | Penulis: Nur Isnaini Masyithoh
Analisis Sumber Daya Manusia dan Kondisi Demografis di Palestina
Palestina, sebuah wilayah yang terletak di Timur Tengah, telah lama menjadi pusat perhatian dunia karena konflik yang berkepanjangan dengan Israel. Kondisi sumber daya manusia (SDM) dan demografis di Palestina sangat dipengaruhi oleh situasi politik, ekonomi, dan sosial yang kompleks. Artikel ini membahas SDM Palestina dan kondisi demografis Palestina sejak tahun 2000 hingga saat ini.
Kondisi Demografis Palestina
Populasi Palestina terdiri dari dua wilayah utama: Tepi Barat (West Bank) dan Jalur Gaza. Menurut data dari Badan Pusat Statistik Palestina (PCBS), pada tahun 2021, populasi Palestina diperkirakan mencapai sekitar 5,3 juta jiwa, dengan sekitar 3,1 juta di Tepi Barat dan 2,2 juta di Jalur Gaza. Pertumbuhan populasi di Palestina tergolong tinggi, dengan tingkat pertumbuhan tahunan sekitar 2,5%. Hal ini menjadikan Palestina salah satu wilayah dengan kepadatan penduduk tertinggi di dunia, terutama di Jalur Gaza yang memiliki luas wilayah yang terbatas.
Struktur usia populasi Palestina didominasi oleh kelompok usia muda. Sekitar 40% populasi berusia di bawah 15 tahun, sementara hanya sekitar 3% yang berusia di atas 65 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa Palestina memiliki potensi demografis yang besar, namun juga menghadapi tantangan dalam menyediakan lapangan kerja, pendidikan, dan layanan kesehatan yang memadai bagi generasi muda.
Sumber Daya Manusia di Palestina
Sumber daya manusia di Palestina menghadapi berbagai tantangan, terutama akibat konflik yang berkepanjangan, blokade ekonomi, dan keterbatasan akses terhadap sumber daya alam. Meskipun demikian, masyarakat Palestina dikenal memiliki tingkat pendidikan yang relatif tinggi. Menurut data UNESCO, tingkat melek huruf di Palestina mencapai sekitar 96,7%, dengan partisipasi pendidikan yang cukup tinggi di semua jenjang.
Pendidikan tinggi juga berkembang pesat di Palestina. Terdapat lebih dari 50 universitas dan perguruan tinggi yang tersebar di Tepi Barat dan Jalur Gaza. Namun, kualitas pendidikan seringkali terhambat oleh kurangnya sumber daya, fasilitas yang tidak memadai, dan isolasi geografis yang membatasi akses terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi global.
Di sektor ketenagakerjaan, pengangguran menjadi masalah serius, terutama di Jalur Gaza. Tingkat pengangguran di Palestina mencapai sekitar 27% pada tahun 2021, dengan angka yang lebih tinggi di Jalur Gaza (sekitar 45%) dibandingkan di Tepi Barat (sekitar 16%). Pengangguran di kalangan pemuda bahkan lebih tinggi, mencapai sekitar 40%. Hal ini disebabkan oleh blokade Israel yang membatasi pergerakan barang dan orang, serta minimnya investasi asing dan lokal di wilayah tersebut.
Tantangan dan Peluang
Tantangan utama yang dihadapi oleh SDM di Palestina adalah keterbatasan akses terhadap sumber daya ekonomi, infrastruktur yang rusak akibat konflik, dan ketergantungan pada bantuan internasional. Namun, di tengah tantangan tersebut, masyarakat Palestina menunjukkan ketahanan dan semangat yang tinggi. Banyak warga Palestina yang berhasil meraih kesuksesan di berbagai bidang, baik di dalam maupun luar negeri.
Peluang untuk meningkatkan kualitas SDM di Palestina terletak pada peningkatan investasi di sektor pendidikan, pelatihan vokasional, dan pengembangan teknologi informasi. Selain itu, dukungan internasional dalam bentuk bantuan teknis dan finansial juga dapat membantu menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Kesimpulan
Kondisi demografis dan sumber daya manusia di Palestina mencerminkan dinamika yang kompleks akibat konflik yang berkepanjangan. Meskipun menghadapi berbagai tantangan, masyarakat Palestina memiliki potensi besar untuk berkembang, terutama melalui peningkatan kualitas pendidikan dan penciptaan lapangan kerja. Dukungan internasional dan upaya perdamaian yang berkelanjutan sangat diperlukan untuk memastikan masa depan yang lebih baik bagi generasi muda Palestina.
*Tunaikan zakat, infaq, sedekah melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.
https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat
Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
Editor : Ashifuddin Fikri
Writer : Nur Isnaini Masyithoh
Berita Lainnya
BAZNAS KOTA YOGYAKARTA MENYALURKAN BANTUAN PROGRAM GUDEG JOGJA BERSAMA POLRESTA YOGYAKARTA
18/09/2025 | Admin Bidang 1
BAZNAS Kota Yogyakarta Kembali Serahkan Bantuan Rumah Layak Huni dan Sosial di Kemantren Gondomanan
14/09/2025 | HUMAS BAZNAS Kota Yogyakarta
Najwa Qothrunada, Penerima Beasiswa Kader Remaja Masjid BAZNAS Jogja, Raih Juara 1 Musabaqah Syarhil Qur’an
20/09/2025 | HUMAS BAZNAS Kota Yogyakarta
BAZNAS Kota Yogyakarta Ikuti Bimtek Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana, TRC PB Tahun 2025/1447.
17/09/2025 | Admin Bidang 1
Syakira Azka Nabila Raih Juara 3 MHQ di Parade Islam Namche 2025
21/09/2025 | Salsa Fateha
Abdurrahman Rafa Bilfaqih, Kader Berprestasi, Raih Juara 1 MTQ Pelajar se-Kemantren Kotagede
19/09/2025 | Admin bidang 1

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS