WhatsApp Icon
BAZNAS Kabupaten Bantul Lakukan Studi Tiru Kantor Digital ke BAZNAS Kota Yogyakarta

Yogyakarta (6/11/2025) — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bantul melakukan kunjungan studi tiru ke BAZNAS Kota Yogyakarta pada Kamis, 6 November 2025 / 15 Jumadil Akhir 1447 H. Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari sistem dan penerapan kantor digital yang telah dikembangkan oleh BAZNAS Kota Yogyakarta sebagai langkah modernisasi pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS).

Rombongan dari BAZNAS Kabupaten Bantul dipimpin oleh Drs. H. Syahroini Djamil, selaku Wakil Ketua I BAZNAS Bantul, bersama jajaran amil pelaksana yaitu Agung Pramono, A.Md. (Bidang I), Rosi Rispriyo M, S.E. (Bidang II), dan Isna Faqiha, S.Psi. (Bidang IV). Kedatangan mereka disambut hangat oleh pimpinan dan pelaksana BAZNAS Kota Yogyakarta di Kantor BAZNAS Kota Yogyakarta, Jl. Kenari No. 56, Yogyakarta.

Dalam suasana penuh keakraban, kedua pihak saling berbagi pengalaman terkait strategi digitalisasi lembaga zakat. BAZNAS Kota Yogyakarta memaparkan implementasi sistem kantor digital yang terintegrasi, mencakup layanan administrasi amil, sistem penghimpunan dan pendistribusian ZIS berbasis daring, hingga pengelolaan data mustahik secara real time. Sistem ini dikembangkan untuk mendukung efisiensi kerja, meningkatkan transparansi, serta memperkuat akuntabilitas lembaga.

Digitalisasi yang dijalankan BAZNAS Kota Yogyakarta juga mencakup optimalisasi kanal digital untuk penghimpunan zakat, infak, dan sedekah melalui berbagai platform, termasuk aplikasi, QRIS, dan cashless payment. Upaya ini bertujuan agar masyarakat semakin mudah dalam berzakat dan bersedekah, sesuai dengan semangat zaman yang menuntut kemudahan, kecepatan, dan akurasi layanan.

Selain itu, tim pelaksana BAZNAS Kota Yogyakarta turut menjelaskan mekanisme pengelolaan data donatur dan mustahik, sistem persuratan berbasis digital, serta penerapan paperless office yang mendukung efisiensi sumber daya. Langkah-langkah ini menjadi bagian dari inovasi menuju kantor zakat modern yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat perkotaan.

 

Melalui studi tiru ini, BAZNAS Kabupaten Bantul berharap dapat mengadopsi konsep dan praktik terbaik dari BAZNAS Kota Yogyakarta, khususnya dalam memperkuat tata kelola kelembagaan berbasis digital. Dengan sistem yang lebih tertata dan efisien, diharapkan pelayanan kepada muzaki dan mustahik di Kabupaten Bantul akan semakin profesional dan berdampak luas.

Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antar-BAZNAS daerah, mempererat kerja sama dan semangat kolaborasi dalam membangun ekosistem zakat nasional yang inovatif. Sinergi ini sejalan dengan misi BAZNAS untuk menjadikan zakat sebagai pilar utama pengentasan kemiskinan melalui pengelolaan yang amanah, profesional, dan modern.

Dengan semangat digitalisasi zakat, infak, dan sedekah, BAZNAS Kota Yogyakarta terus berupaya menjadi teladan dalam pengelolaan zakat berbasis teknologi. Sementara BAZNAS Kabupaten Bantul menyambut langkah ini sebagai inspirasi untuk menerapkan transformasi digital di lembaga mereka. Kunjungan diakhiri dengan pertukaran cendera mata dan foto bersama sebagai simbol sinergi dan ukhuwah dalam dakwah zakat yang berkemajuan.

Mari ikut ambil bagian dalam menghadirkan lebih banyak senyum dan harapan.
Tunaikan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta:

https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat

 

#MariMemberi

#ZakatInfakSedekah

#BAZNASYogyakarta

#BahagianyaMustahiq

#TentramnyaMuzaki

06/11/2025 | Kontributor: Salsa Fateha
SIAGA BENCANA 2025: KOMANDAN BTB SE-DIY ADAKAN RAKOR DAN UPGRADING KAPASITAS

Yogyakarta, 6 November 2025 - Dalam upaya memperkuat kesiapsiagaan dan tanggap darurat terhadap bencana di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta melalui perwakilannya turut menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) dan Penguatan Upgrading Kapasitas Badan Tanggap Bencana (BTB) se-DIY Tahun 2025. Kegiatan yang diselenggarakan oleh BAZNAS DIY ini dilaksanakan pada Kamis, 6 November 2025, bertempat di Ruang Rapat BAZNAS DIY Lt. 2, mulai pukul 12.30 WIB.

Rakor ini menjadi momentum penting dalam menyinergikan langkah-langkah strategis antar-BTB Kabupaten/Kota di seluruh DIY. Tujuan utama pertemuan ini adalah untuk memastikan kegiatan upgrading kapasitas berjalan efektif, terkoordinasi, dan mampu meningkatkan kesiapan personel BTB dalam menghadapi berbagai potensi bencana. Melalui sinergi ini, diharapkan setiap unsur BTB dapat memiliki kemampuan teknis dan manajerial yang lebih kuat, serta mampu menyalurkan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) secara cepat dan tepat dalam situasi darurat.


 Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Komandan dan unsur operasional BTB se-DIY, termasuk Cahyo Hatmoko (Komandan BTB Kota Yogyakarta) dan Gus Munir sebagai perwakilan yang aktif dalam koordinasi teknis lapangan. Para Komandan BTB ini menjadi ujung tombak BAZNAS dalam melaksanakan misi kemanusiaan berbasis ZIS, terutama pada saat tanggap bencana. Kehadiran mereka menunjukkan semangat dan komitmen untuk memperkuat koordinasi lintas daerah serta memastikan bantuan kemanusiaan berbasis zakat dapat disalurkan dengan profesional dan bertanggung jawab.

Selain membahas aspek teknis kesiapsiagaan, Rakor ini juga menekankan pentingnya penguatan kapasitas personel BTB melalui pelatihan, pembekalan logistik, serta pengelolaan sumber daya zakat agar dapat dimanfaatkan secara optimal dalam penanganan bencana. BAZNAS DIY menegaskan bahwa peran BTB bukan hanya dalam evakuasi dan penyaluran bantuan, tetapi juga dalam edukasi kebencanaan dan pemberdayaan masyarakat terdampak melalui dana zakat dan infak.

Dengan diadakannya Rakor ini, seluruh BTB Kabupaten/Kota se-DIY diharapkan semakin solid dan siap siaga dalam menghadapi berbagai kondisi darurat. Upaya ini menjadi bagian dari komitmen BAZNAS dalam meneguhkan fungsi kemanusiaan lembaga amil zakat, sekaligus memastikan pengelolaan zakat dan sedekah dapat memberi manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam masa krisis dan kebencanaan.

 

 

 

Melalui sinergi ini, BAZNAS tidak hanya hadir dalam aspek penghimpunan dan pendistribusian zakat, tetapi juga menjadi garda depan dalam respon bencana berbasis kemanusiaan dan keadilan sosial, sebagaimana semangat “Zakat Tumbuh, Masyarakat Tangguh.”

06/11/2025 | Kontributor: Salsa Fateha
BAZNAS Kota Yogyakarta Hadiri Upacara Penutupan TMMD Tahap IV Tahun 2025

Yogyakarta (6/11/2025) — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta menghadiri kegiatan Upacara Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahap IV Tahun 2025, yang diselenggarakan berdasarkan Undangan Nomor 400.14.1.1/3753 tertanggal 31 Oktober 2025. Upacara berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan antara TNI, pemerintah daerah, dan elemen masyarakat, termasuk lembaga sosial seperti BAZNAS Kota Yogyakarta yang turut aktif mendukung pembangunan kesejahteraan umat.

 

Kegiatan penutupan TMMD ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat sipil, khususnya dalam bidang pembangunan fisik dan pemberdayaan sosial di wilayah Kota Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut, BAZNAS Kota Yogyakarta hadir sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperkuat aspek sosial kemasyarakatan melalui optimalisasi dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS).

 

Program TMMD yang dilaksanakan setiap tahun menjadi bentuk nyata gotong royong lintas sektor untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Di sisi lain, BAZNAS Kota Yogyakarta turut memaknai semangat TMMD sebagai dorongan untuk memperluas peran zakat dalam pembangunan manusia dan lingkungan. Kolaborasi antara semangat juang TNI dan kepedulian sosial umat melalui ZIS menjadi landasan kuat dalam membangun kemandirian masyarakat.

 

Dalam pelaksanaan TMMD Tahap IV Tahun 2025, kegiatan fisik berupa pembangunan infrastruktur, perbaikan fasilitas umum, serta peningkatan akses masyarakat terhadap sarana dasar menjadi fokus utama. Sejalan dengan itu, BAZNAS Kota Yogyakarta menilai bahwa pembangunan fisik perlu dibarengi dengan pembangunan sosial, spiritual, dan ekonomi berbasis zakat, infak, dan sedekah agar manfaatnya berkelanjutan.

 

Kehadiran perwakilan BAZNAS Kota Yogyakarta dalam upacara ini juga mencerminkan komitmen lembaga untuk terus bersinergi dengan unsur pemerintah dan aparat keamanan dalam menumbuhkan kepedulian sosial. Melalui berbagai program pendistribusian dan pendayagunaan zakat, seperti Rumah Layak Huni (RLHB), Beasiswa Kader Masjid, dan Program Pemberdayaan Mustahik Produktif, BAZNAS berupaya melengkapi upaya pembangunan fisik dengan pemberdayaan umat.

 

Semangat Manunggal Membangun Desa yang diusung TNI sejalan dengan misi BAZNAS dalam membangun kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan zakat yang amanah, profesional, dan berkeadilan. BAZNAS melihat bahwa kerja sama lintas sektor seperti ini merupakan wujud nyata sinergi untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera, mandiri, dan berdaya.

 

Upacara penutupan TMMD Tahap IV Tahun 2025 ditandai dengan laporan hasil kegiatan, penyerahan hasil pekerjaan kepada pemerintah daerah, serta apresiasi kepada seluruh pihak yang berkontribusi. Suasana penuh semangat kebangsaan menjadi penutup yang menggugah tekad bersama untuk terus bekerja demi kemaslahatan masyarakat.

 

Melalui partisipasi ini, BAZNAS Kota Yogyakarta menegaskan kembali perannya sebagai mitra pemerintah dalam memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi umat melalui sinergi zakat, infak, dan sedekah yang berdaya guna bagi pembangunan bangsa.

 

Mari ikut ambil bagian dalam menghadirkan lebih banyak senyum dan harapan. Tunaikan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta:

https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat 

#MariMemberi#ZakatInfakSedekah#BAZNASYogyakarta#BahagianyaMustahiq#TentramnyaMuzaki#AmanahProfesionalTransparan

 

06/11/2025 | Kontributor: Admin Bidang 1
BAZNAS Kota Yogyakarta Salurkan Bantuan Program Foodbank Lumbung Mataraman kepada Santri Pondok Pesantren Ma’had Ali bin Abi Thalib

YOGYAKARTA — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta kembali menyalurkan bantuan dari program Foodbank Lumbung Mataraman KORPRI Kota Yogyakarta pada Rabu, 5 November 2025. Kegiatan pentasyarufan kali ini menyasar para santri Pondok Pesantren Asrama Tahfidz Ma’had Ali bin Abi Thalib yang berlokasi di Kemantren Ngampilan, Kota Yogyakarta. Sebanyak kurang lebih 25 santri menerima manfaat dari kegiatan ini, sebagai bentuk kepedulian sosial dan sinergi antara pemerintah daerah dengan lembaga zakat dalam menebar keberkahan bagi masyarakat.

 

Penyaluran ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara Pemerintah Kota Yogyakarta melalui KORPRI dan BAZNAS Kota Yogyakarta dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok santri dan pelajar yang tengah menempuh pendidikan keagamaan. Program Foodbank Lumbung Mataraman menjadi salah satu inisiatif sosial yang terus berkelanjutan, dengan tujuan menyalurkan bahan pangan kepada masyarakat yang membutuhkan, termasuk pondok pesantren, panti asuhan, dan kelompok dhuafa.

Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta menyampaikan bahwa kegiatan pentasyarufan ini menjadi bukti komitmen bersama untuk menyalurkan amanah para donatur dan anggota KORPRI kepada penerima yang tepat sasaran. Melalui kegiatan ini, diharapkan kebutuhan pangan para santri dapat terbantu sehingga mereka dapat lebih fokus menuntut ilmu, terutama dalam bidang tahfidz Al-Qur’an.

“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Kota Yogyakarta, khususnya Bapak Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah, dan seluruh anggota KORPRI atas dukungan luar biasa terhadap program Foodbank Lumbung Mataraman. Semoga sinergi kebaikan ini terus berlanjut dan membawa manfaat yang luas bagi umat,” ujar Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta dalam sambutannya.

Para santri penerima manfaat terlihat antusias dan bersyukur atas bantuan yang diterima. Pimpinan Pondok Pesantren Ma’had Ali bin Abi Thalib juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian dari Pemerintah Kota Yogyakarta dan BAZNAS. Menurutnya, program semacam ini sangat membantu kebutuhan harian santri yang sebagian besar berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi.

Selain memberikan bantuan pangan, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan silaturahmi antara lembaga zakat, pemerintah, dan masyarakat. BAZNAS Kota Yogyakarta berkomitmen untuk terus menjalankan peran sebagai lembaga pengelola zakat yang profesional, transparan, dan berorientasi pada pemberdayaan umat. Melalui sinergi lintas sektor, BAZNAS berupaya menghadirkan solusi sosial yang berkelanjutan, bukan hanya dalam bentuk bantuan konsumtif, tetapi juga pemberdayaan yang menumbuhkan kemandirian.

Program Foodbank Lumbung Mataraman sendiri telah menjadi gerakan berbagi yang rutin digelar di berbagai wilayah Kota Yogyakarta. Dengan mengoptimalkan hasil donasi dan infak dari anggota KORPRI, program ini menjadi simbol kepedulian ASN terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar. Kolaborasi dengan BAZNAS memperkuat akuntabilitas penyaluran bantuan, memastikan setiap paket yang diterima tepat sasaran dan memberikan dampak sosial yang nyata.

Di akhir kegiatan, BAZNAS Kota Yogyakarta menyampaikan harapan agar gerakan kebaikan seperti ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi banyak pihak. Kepedulian sosial, menurut BAZNAS, adalah salah satu kunci terciptanya masyarakat yang sejahtera, mandiri, dan berdaya saing. Dengan menyalurkan sebagian rezeki melalui zakat, infak, sedekah, maupun program sosial lainnya, masyarakat turut berperan dalam menjaga semangat gotong royong yang menjadi ciri khas budaya Yogyakarta.

BAZNAS Kota Yogyakarta juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut serta dalam program-program sosial yang telah dijalankan. Setiap kebaikan yang dibagikan, sekecil apa pun, akan menjadi bagian dari amal jariyah yang terus mengalir manfaatnya.

 

“Semoga setiap butir kebaikan yang disalurkan menjadi berkah bagi para muzaki, mustahik, dan seluruh masyarakat Kota Yogyakarta. Bersama, kita wujudkan Yogyakarta yang semakin berdaya, beriman, dan sejahtera,” tutup pernyataan resmi BAZNAS Kota Yogyakarta.

 

Mari ikut ambil bagian dalam menghadirkan lebih banyak senyum dan harapan. Tunaikan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta:

https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat 

 

#MariMemberi#ZakatInfakSedekah#BAZNASYogyakarta#BahagianyaMustahiq#TentramnyaMuzaki#AmanahProfesionalTransparan

05/11/2025 | Kontributor: Admin Bidang 1
BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Studi Tiru BAZNAS Kabupaten Boyolali Bahas Digitalisasi dan Penguatan Tata Kelola ZIS melalui Kantor Digital

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta menerima kunjungan kerja dari BAZNAS Kabupaten Boyolali pada Selasa, 4 November 2025 / 12 Jumadil Awal 1447 H bertempat di kantor BAZNAS Kota Yogyakarta. Kehadiran rombongan ini sebagai bagian dari agenda studi tiru untuk memperkuat tata kelola zakat, infak, dan sedekah (ZIS) melalui sistem digital serta inovasi penghimpunan dan distribusi yang telah berjalan di Kota Yogyakarta. Rombongan disambut langsung oleh Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta beserta jajaran pimpinan dan pelaksana BAZNAS Kota Yogyakarta, dalam suasana hangat penuh semangat kolaborasi untuk penguatan gerakan ZIS nasional.

 

Rombongan BAZNAS Kabupaten Boyolali terdiri dari Ketua, Drs. Jamal Yazis, M.Si., Wakil Ketua I Mulyanto, S.Ag., serta jajaran pelaksana yaitu Hery Kuswanto, Doni Zakaria, Khamidurrohim, dan Anis Andriani. Dalam sambutannya, perwakilan BAZNAS Kabupaten Boyolali menyampaikan maksud kunjungan ini adalah untuk mempelajari transformasi manajemen digital yang telah diterapkan BAZNAS Kota Yogyakarta dalam meningkatkan profesionalisme dan transparansi layanan zakat, infak, dan sedekah kepada masyarakat. Upaya ini merupakan langkah penting dalam penguatan peran amil sebagai garda terdepan pemberdayaan umat.

BAZNAS Kota Yogyakarta memaparkan berbagai inovasi yang telah diterapkan, mulai dari sistem kantor digital, aplikasi keuangan, integrasi layanan donasi zakat, infak, dan sedekah secara online, hingga model pelaporan yang transparan dan akuntabel. Selain itu, dibahas pula sistem koordinasi antara bidang pengumpulan dan pendistribusian agar penyaluran dana ZIS semakin tepat sasaran dan mampu memberikan dampak nyata bagi mustahik. Hal ini sejalan dengan visi BAZNAS sebagai lembaga utama pengelola zakat yang terpercaya dan modern.

Selama sesi diskusi, kedua belah pihak saling bertukar pengalaman terkait strategi peningkatan penghimpunan ZIS di daerah masing-masing. BAZNAS Kota Yogyakarta menjelaskan pendekatan kolaboratif yang dilakukan dengan pemerintah daerah, masjid, sekolah, dan komunitas dalam menggerakkan semangat berzakat dan bersedekah di tengah masyarakat. Selain itu, digitalisasi sistem penghimpunan menjadi salah satu fokus utama dalam mengakomodasi kemudahan layanan zakat, infak, dan sedekah bagi muzaki, khususnya generasi muda yang lebih aktif dalam transaksi digital. Pendekatan ini terbukti mendukung peningkatan kepercayaan publik dan memperluas jangkauan layanan BAZNAS.

Dalam kesempatan tersebut, rombongan BAZNAS Kabupaten Boyolali juga mengapresiasi atmosfer profesional dan sistem kerja digital yang diterapkan di BAZNAS Kota Yogyakarta. Mereka menilai praktik tata kelola yang modern dan akuntabel sangat relevan untuk diadopsi guna memperkuat kinerja penghimpunan dan pentasharufan dana zakat, infak, dan sedekah di wilayah Boyolali. Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi awal sinergi dan kolaborasi berkelanjutan antar BAZNAS daerah dalam mewujudkan visi kemandirian umat.

 

Kunjungan studi tiru ini ditutup dengan harapan bersama bahwa semangat berbagi pengetahuan dan praktik baik antar lembaga amil zakat dapat memperkuat ekosistem pengelolaan zakat nasional. Dengan sinergi, inovasi, dan digitalisasi, gerakan zakat, infak, dan sedekah di Indonesia semakin siap untuk memberikan manfaat luas bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya kaum dhuafa, serta memperkokoh peran BAZNAS sebagai pilar utama pemberdayaan umat.

Mari ikut ambil bagian dalam menghadirkan lebih banyak senyum dan harapan.
Tunaikan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta:

 

https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat

 

#MariMemberi

#ZakatInfakSedekah

#BAZNASYogyakarta

#BahagianyaMustahiq

#TentramnyaMuzaki

04/11/2025 | Kontributor: Admin Bidang 1

Berita Terbaru

Penerima Beasiswa Kader Remaja Masjid BAZNAS Kota Yogyakarta Raih Prestasi Tahfidz Juz 30
Penerima Beasiswa Kader Remaja Masjid BAZNAS Kota Yogyakarta Raih Prestasi Tahfidz Juz 30
Penerima beasiswa kader remaja masjid BAZNAS Kota Jogja, Labib Khairul Anam, raih prestasi kategori tahfidz juz 30 pada acara akhirussannah yang digelar SD Muhammadiyah Purbayan, Kamis 1 Dzulhijjah 1446 (29/5/2025) bertempat di SLB Giwangan Yogyakarta. Putra dari Bapak/Ibu Joko P. Irawan, warga Purbayan Kotagede Yogyakarta, merupakan salah satu penerima beasiswa kader remaja masjid yang banyak menorehkan prestasi. Prestasi yang diraih Labib, merupakan bagian dari implementasi semangat zakat yang ditunaikan jamaah melalui BAZNAS Kota Jogja. Program beasiswa kader remaja masjid menjadi salah satu pilar dari pengelolaan zakat, yang memberikan kemanfaatan dunia dan akhirat. Harta berkah, keluarga sakinah berkat doa ananda saleh/salihah penerima beasiswa kader remaja masjid. Ketua BAZNAS Kota Jogja Drs.H. Syamsul Azhari menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih ananda Labib. Semoga menjadi inspirasi bagi kader lainnya untuk terus meningkatkan kemampuan dan kualitas hafalan Al-Qur’an dan aktivitas di masjid. Beasiswa kader remaja masjid tahun 2025/1446 diberikan kepada 90 anak usia SD/MI dan SMP/MTs. Setiap bulan masing-masing mendapatkan beasiswa Rp.400.000. "BAZNAS Kota Jogja juga memberikan beasiswa kader hafidz bagi 75 anak, usia TK/RA s.d. SMA/MA, setiap bulan masing-masing menerima beasiswa Rp.500.000", pungkasnya.
BERITA30/05/2025 | HUMAS BAZNAS Kota Yogyakarta
ZChicken Herlina, Primadona Kuliner di Rusun Budha Tzu Chi
ZChicken Herlina, Primadona Kuliner di Rusun Budha Tzu Chi
Di tengah padatnya permukiman Rusun Budha Tzu Chi, Kelurahan Cengkareng Timur, Jakarta Barat, seorang warga bernama Herlina sukses mengelola usaha kuliner ayam goreng krispi dengan merek ZChicken. Usaha kecil tersebut menarik perhatian warga sekitar karena rasa khas dan harga yang terjangkau. Gerai ayam milik Herlina menjadi favorit karena cita rasa ayam krispi yang gurih dipadukan dengan sambal pedas racikan sendiri. Lokasi strategis yang berada dekat sekolah juga turut mendorong tingginya minat pembeli setiap harinya. Dalam sehari, Herlina mampu menjual 30 hingga 50 potong ayam. Keberhasilan usahanya disebut-sebut berkat konsistensi rasa dan pelayanan, serta pemilihan tempat usaha yang tepat. Usaha ZChicken yang dikelola Herlina kini menjadi salah satu pilihan kuliner andalan di lingkungan Rusun Budha Tzu Chi dan memberikan inspirasi bagi warga sekitar untuk mengembangkan usaha serupa. Kontributor: Zharfan Zahir Editor: Mas
BERITA30/05/2025 | BAZNAS RI
BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Studi Tiru BAZNAS Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau
BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Studi Tiru BAZNAS Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau
Studi tiru ke BAZNAS Kota Yogyakarta wajib kami lakukan, karena telah terbukti teruji mengelola zakat sesuai syar'i dan regulasi, ungkap Waka III BAZNAS Kab. Pelalawan, Jumaidi, A.Mk, saat menyampaikan maksud dan tujuan studi tiru, Rabu 1 Dzuhijjah 1446 (28/5/2025). Turut mendampingi jajaran Pelaksana Yola Anggraini, SE, Irma Yunita Lubis dan Ridho Prasetyo Hanavi. BAZNAS Kab. Pelalawan sudah audit syariah oleh Itjen Kemenag RI, tetapi hasilnya belum optimal, salah satu sebabnya belum memiliki sertifikat ISO 9001:2015. Dengan studi tiru ini apa yang telah diimplementasikan BAZNAS Kota Jogja akan kami lakukan. "Selain ISO kami juga ingin belajar tentang pentasharufan dan tata kelola keuangan", pungkasnya. Ketua BAZNAS Kota Jogja Drs.H.Syamsul Azhari, dalam sambutan penerimaan menyampaikan ucapan terima kasih dan siap menyampaikan paparan sekaligus data dukung yang diperlukan. Studi tiru bagi kami sangat penting karena ada hal lain yang kami belum ada bisa kami tiru. Mendapatkan ilmu dan pengalaman secara cuma-cuma setiap ada studi tiru di BAZNAS Kota Jogja. Turut hadir menerima, Waka II Drs. Abdul Samik, Waka III M. Iqbal, SE dan jajaran Pelaksana.
BERITA28/05/2025 | HUMAS BAZNAS Kota Yogyakarta
BAZNAS Kota Yogyakarta Adakan Kunjungan Silaturahmi Ke Direktorat Kemitraan dan Kantor Urusan Internasional Universitas Islam Indonesia
BAZNAS Kota Yogyakarta Adakan Kunjungan Silaturahmi Ke Direktorat Kemitraan dan Kantor Urusan Internasional Universitas Islam Indonesia
Kunjungan silaturahmi dipimpin langsung Ketua BAZNAS Kota Jogja, Drs.H.Syamsul Azhari, bersama Wakil Ketua II Drs.Abdul Samik, Kepala Pelaksana H.Misbahrudin dan Pelaksana, Rabu 1 Dzulhijjah 1446 (28/5/2025) di ruang rapat Rektorat UII. Kunjungan diterima Direktur Kemitraan, Dr.rer.nat.Dian Utami, S.Psi., MA, Dekan Fak. Kedokteran, Dr.dr.Isnatin Miladiyah, M.Kes, beserta jajaran. H. Syamsul Azhari menuturkan, kunjungan dilakukan sebagai tindaklanjut pertemuan BAZNAS Kota Jogja dengan Rektor UII, beberapa waktu lalu. Dalam forum diskusi disepakati kerja sama antara BAZNAS Kota Jogja dengan UII melalui Direktorat Kemitraan. Dengan kemampuan keuangan yang ada, insyaallah kami akan membantu mahasiswa, khususnya dari Palestina yang mengalami kesulitan biaya kuliah, ungkap H. Syamsul Azhari. Direktur Kemitraan UII menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BAZNAS Kota Jogja yang telah memberikan bantuan kepada mahasiswa, khususnya yang dari Palestina. Hal yang sama disampaikan Dekan Fak. Kedokteran karena mahasiswa yang dibantu sedang menempuh pendidikan kedokteran di UII.
BERITA28/05/2025 | HUMAS BAZNAS Kota Yogyakarta
Food Bank Lumbung Mataraman, Nyata Manfaat dan Berkah Bagi Semua
Food Bank Lumbung Mataraman, Nyata Manfaat dan Berkah Bagi Semua
Pelaksana Bidang II BAZNAS Kota Yogyakarta, Kengy Gilang Ramadhan, S.IP, yang tergabung dalam tim distribusi Food Bank Lumbung Mataraman, melaporkan distribusi makanan snack, Rabu 1 Dzulhijjah 1446 (28/5/2025), diperuntukkan bagi Panti Asuhan Bala Keselamatan Umbulharjo, Panti Asuhan Islam Ibadah Bunda Tegalrejo, dan Panti Wreda Perandan Padudan Gondokusuman. Salah satu agenda rutin tim distribusi, setiap Rabu mendistribusikan makanan/snack yang berlebih dari Instansi/OPD. Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, secara resmi meluncurkan program Food Bank Lumbung Mataraman, Rabu (21/5/2025) di Dinas Pertanian dan Pangan. Program Food Bank bertujuan menyelamatkan makanan berlebih maupun donasi mitra dan diberikan kepada yang membutuhkan. "Kita membangun lumbung pangan Food Bank dalam rangka untuk mengatasi food waste", ujarnya. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs.H.Syamsul Azhari mengatakan program berbagi menjadi tugas pokok amil. Kami sangat bersyukur Walikota Yogyakarta telah menunjuk BAZNAS Kota Yogyakarta sebagai tim distribusi program Food Bank Lumbung Mataraman. "Ini sejalan dengan tugas pokok yang diemban BAZNAS Kota Yogyakarta", ungkapnya.
BERITA28/05/2025 | H. Misbahrudin
Pastikan Memenuhi Syarat, BAZNAS Kota Yogyakarta Lakukan Survey Calon Penerima Manfaat
Pastikan Memenuhi Syarat, BAZNAS Kota Yogyakarta Lakukan Survey Calon Penerima Manfaat
Yogyakarta - Survey dilakukan untuk verifikasi lapangan permohonan bantuan perlengkapan modal usaha Ibu Suzi Dwi Rahayu, warga Tegal Melati UH II / 375 RT 23 RW 07, Muja Muju, Umbulharjo, Yogyakarta. Survey yang dilakukan Rabu 1 Dzulhijjah 1446 (28/5/2025) untuk menindaklanjuti permohonan bantuan modal usaha dan gerobak angkringan. Kepala Pelaksana BAZNAS Kota Jogja, H. Misbahrudin bersama Pelaksana Bidang II, Kengy Gilang Ramadhan, S.IP, yang melakukan survey melaporkan, bahwa survey merupakan tahapan yang wajib dilakukan untuk memastikan calon penerima memenuhi syarat. Ibu Suzi Dwi Rahayu telah menjalankan usaha angkringan dan tempatnya sangat strategis berada di dekat perkantoran Balaikota Yogyakarta. Usahanya belum optimal karena keterbatasan perlengkapan dan dukungan modal. Ketua BAZNAS Kota Jogja, Drs.H.Syamsul Azhari menjelaskan, melalui program Jogja Sejahtera, BAZNAS Kota Jogja terus mendorong pelaku usaha untuk bisa terus maju. Skema bantuan diprioritaskan bagi yang sudah punya usaha tetapi belum optimal. Harapannya dengan tambahan modal usaha dan sarana akan bisa mendongkrak usahanya. Selain bentuk bantuan material, juga pendampingan spiritual. "Dua syarat pokok ( material dan spiritual) yang menjadi modal utama dalam mengembangkan usaha", ujarnya.
BERITA28/05/2025 | H. Misbahrudin
Siapkan Pelaksanaan Bedah Rumah, BAZNAS KotaYogyakarta Adakan Musyawarah Koordinasi
Siapkan Pelaksanaan Bedah Rumah, BAZNAS KotaYogyakarta Adakan Musyawarah Koordinasi
Komitmen sukses dan berkah giat bedah rumah, BAZNAS Kota Jogja selenggarakan musyawarah koordinasi (Musykoord) dengan OPD dan lembaga terkait, Selasa 29 Dzulqa'dah 1446 (27/5/2025). Terbagi dalam dua sesi, pukul 10.00 diikuti Bagian Adminban, Kesra, Kemantren Kotagede, Lurah dan LPMK Prenggan, bertempat di Pendopo Kemantren Kotagede. Sesi dua, pukul 13.30 diikuti Kesra Ketua RT.22, RW.05 Prenggan dan Takmir Masjid Muadz Bin Jabal Kotagede. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, H. Syamsul Azhari menuturkan, bahwa zakat ditasharufkan dengan mendahulukan kebutuhan dasar mustahiq, meliputi pangan, sandang, papan, pendidikan dan kesehatan. Pemenuhan dasar papan/rumah, telah dimasukkan dalam program Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) dengan kegiatan Bedah Rumah. Bedah rumah, target tahun 2025/1446 minimal lima rumah. Dua rumah di wilayah Kricak Lor Tegalrejo dan Semaki Kulon Umbulharjo, telah dilakukan. Kemudian rumah ke-3, seremonial kegiatan dilakukan Ahad 4 Dzulhijjah (1/6/2025) bertempat di rumah Bpk Suryanto, Prenggan, Kotagede, Yogyakarta. "Setiap program RTLH selalu melibatkan takmir, mulai survei sampai pelaksanaan dan pelaporan dengan tujuan agar penerima manfaat juga mendapatkan pendampingan ibadah", pungkasnya.
BERITA27/05/2025 | H. Misbahrudin
Siapkan Panitia Yang Profesional, BAZNAS Kota Yogyakarta Adakan Pelatihan Kurban Bagi Takmir
Siapkan Panitia Yang Profesional, BAZNAS Kota Yogyakarta Adakan Pelatihan Kurban Bagi Takmir
Yogyakarta - Pelatihan diikuti takmir masjid/panitia kurban di Kota Yogyakarta dengan pemateri Dosen Fakultas Kedokteran Hewan UGM, Prof. Dr. H. Agung Bidiyanto, Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, dan BAZNAS Kota Yogyakarta. Pelatihan digelar Selasa 29 Dzulqa’dah 1446 (27/5/2025) bertempat di lantai dasar Masjid Pangeran Diponegoro Balai Kota Yogyakarta. Prof. H. Agung Bidiyanto menjelaskan, ada 5 syarat kurban yang benar dan sesuai hukum Islam, yakni: proses pemilihan kurban, pemeriksaan ante mortem, proses restrain, pemeriksaan post mortem, dan penanganan daging yang baik dan benar. "Dengan tahapan itu maka aspek syar’i dan regulasi dalam pelaksanaan kurban akan tercapai," ujarnya. Ketua BAZNAS Kota Jogja, H. Syamsul Azhari menuturkan sesuai UU 23/2011, BAZNAS Kota Jogja diberi kewenangan menyelenggarakan kurban. Sesuai Edaran Wali Kota Yogyakarta, BAZNAS Kota Jogja juga ditunjuk memfasilitasi takmir yang menyembelih hewan kurban di Rumah Potong Hewan (RPH) Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta. "Selain menerima hewan kurban, juga menerima kepala, kulit dan kikil, dilelang diwujudkan daging diproses menjadi abon dan dibagikan untuk panti asuhan," pungkasnya. Selain menyampaikan materi, BAZNAS Kota Yogyakarta juga mengajak peserta untuk mengoptimalkan pemanfaatan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) dalam mendukung pelaksanaan kurban. Salah satunya melalui program Kurban Berdayakan Mustahik (KBM), di mana hewan kurban yang disalurkan tidak hanya memenuhi aspek syar’i, tetapi juga berdampak sosial dan ekonomi bagi penerima manfaat. Dengan begitu, semangat berkurban tidak hanya sebatas ritual tahunan, namun juga menjadi upaya pemberdayaan yang berkelanjutan. Dalam kesempatan tersebut, peserta pelatihan diajak berdiskusi aktif mengenai tantangan pengelolaan kurban di lingkungan masjid, termasuk soal distribusi daging secara adil dan tepat sasaran. BAZNAS Kota Yogyakarta mendorong takmir masjid untuk melibatkan unsur relawan dan kader ZIS dalam mendata penerima manfaat yang layak. Dengan sinergi antara takmir, pemerintah, dan BAZNAS, semangat gotong royong dalam berkurban diharapkan mampu menguatkan ketahanan sosial masyarakat, terutama di wilayah urban seperti Kota Yogyakarta.
BERITA27/05/2025 | Humas BAZNAS Kota Yogyakarta
Penerima Beasiswa Kader Remaja Masjid BAZNAS Kota Yogyakarta Dinobatkan Menjadi Salah Satu Wisudawan Terbaik. 
Penerima Beasiswa Kader Remaja Masjid BAZNAS Kota Yogyakarta Dinobatkan Menjadi Salah Satu Wisudawan Terbaik. 
Penerima beasiswa kader remaja masjid BAZNAS Kota Jogja, Khonsa Media Muttaqina (12 tahun) dinobatkan sebagai salah satu wisudawan terbaik pada ajang Khotmul Quran dan Imtihan Tartil Juz 29 dan 30, Ahad 27 Dzulqo'dah 1446 (25/5/2025) bertempat di SM Tower Malioboro. Siswi kelas 6 SD Islam Al Qudwah, putri Bapak/Ibu Julrian Hersusanto, warga Dukuh, Mj.1/2415 Mantrijeron Yogyakarta, saat ini telah memiliki hafalan Al-Qur’an 5 juz. Keikutsertaan Khonsa dalam musabaqah ini merupakan bagian dari implementasi semangat zakat yang ditunaikan masyarakat melalui BAZNAS Kota Yogyakarta, yang kemudian dikembalikan dalam bentuk pembinaan generasi remaja masjid. Program beasiswa kader remaja masjid ini menjadi salah satu pilar dari pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah yang berorientasi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia berbasis nilai-nilai Islam. Dengan hafalan yang kuat, penguasaan tajwid yang baik, serta kepercayaan diri saat tampil di hadapan dewan juri dan pengunjung, Khonsa mampu menyisihkan para peserta lain di kategori usianya. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa pembinaan kader remaja yang dilakukan secara berkesinambungan oleh BAZNAS Kota Jogja, mampu mencetak generasi yang unggul. Ketua BAZNAS Kota Jogja Drs.H. Syamsul Azhari menyampaikan apresiasi atas pencapaian ini dan berharap semangat Khonsa dapat menjadi inspirasi bagi kader lainnya untuk terus meningkatkan kemampuan dan kualitas hafalan Al-Qur’an. Beasiswa kader remaja masjid tahun 2025/1446 diberikan kepada 90 anak usia SD/MI dan SMP/MTs, masing-masing setiap bulan mendapatkan beasiswa Rp.400.000. "BAZNAS Kota Yogyakarta juga memberikan beasiswa kader hafidz bagi 75 anak, usia TK/RA s.d SMA/MA, masing-masing setiap bulan menerima beasiswa Rp.500.000", pungkasnya.
BERITA27/05/2025 | H. Misbahrudin
Persiapan Penyelenggaraan Kurban, BAZNAS Kota Yogyakarta Adakan Musyawarah Koordinasi Dengan Ikatan Notaris Indonesia Pengda Yogyakarta
Persiapan Penyelenggaraan Kurban, BAZNAS Kota Yogyakarta Adakan Musyawarah Koordinasi Dengan Ikatan Notaris Indonesia Pengda Yogyakarta
Musyawarah koordinasi (Musykoord) diikuti Ketua Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Notaris Indonesia (INI) Yogyakarta, Mochamad Dahlan, SH dan Ketua Pengda IPPAT Kota Yogyakarta, Firdaus Ibnu Pamungkas, SH, MH beserta jajaran pengurus lainnya, Senin 28 Dzulqo'dah1446 (26/5/2025). Sementara dari BAZNAS Kota Yogyakarta hadir Ketua, Drs.H.Syamsul Azhari, Wakil Ketua II, Kepala Pelaksana dan jajaran Pelaksana. Musykoord juga dihadiri Ka.Bag. Kesra Setda Kota Yogyakarta beserta jajaran. BAZNAS Kota Yogyakarta bersama INI DIY dan IPPAT Kota Yogyakarta akan menyelenggarakan kurban bersama. Koordinator bidang kerohaniaan, H. Sutarno, melaporkan bahwa saat ini sudah terkumpul lembu 10 ekor. Seluruh lembu yang terkumpul di sembelih hari Ahad 12 Dzulhijjah 1446 (8/7/2025) di Rumah Potong Hewan Giwangan. Setelah dipotong, daging dibawa ke masjid Pangeran Diponegoro Balaikota, di peking dan didistribusikan kepada penggerobak di wilayah Kota Yogyakarta, jumlahnya mencapai 1.322 orang. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta dan Kabag Kesra Setda Kota Yogyakarta, menyampaikan ucapan terima kasih dan mendukung sepenuhnya kegiatan kurban yang diselenggarakan INI bersama IPPAT Yogyakarta. Kegiatan ini sangat membantu Pemerintah Kota Yogyakarta yang saat ini sedang menjadikan penanganan sampah menjadi program prioritas. "Penggerobak sebagai salah satu aktor dalam penanganan sampah, menjadi prioritas penerima daging kurban dari INI dan PPAT Yogyakarta", ungkap Kabag Kesra.
BERITA27/05/2025 | H. Misbahrudin
Bantu Wujudkan Hunian Layak dan Sehat, BAZNAS Kota Yogyakarta Serahkan Bantuan Bedah Rumah
Bantu Wujudkan Hunian Layak dan Sehat, BAZNAS Kota Yogyakarta Serahkan Bantuan Bedah Rumah
Memiliki rumah layak huni dan sehat menjadi dambaan setiap orang. Ketentuan syar’i dan regulasi mewajibkan pentasharufan atau pendistribusian zakat untuk memenuhi kebutuhan dasar mustahiq (penerima zakat), di antaranya adalah papan atau tempat tinggal. Ahad, 27 Dzulqa’dah 1446 H (25/5/2025), menjadi momentum membahagiakan bagi Bpk. Irawan Sulistiyo beserta keluarga, warga Semaki Kulon UH I/324 Semaki, Umbulharjo, Yogyakarta, yang menerima bantuan bedah rumah dari program Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) BAZNAS Kota Yogyakarta. Bantuan senilai Rp20 juta diserahkan langsung oleh Wakil Walikota Yogyakarta, Wawan Harmawan, S.E., M.M., bersama Ketua BAZNAS Kota Jogja, Drs. H. Syamsul Azhari. Wakil Walikota Yogyakarta menuturkan bahwa pembangunan yang berorientasi pada sumber daya manusia menjadi pilar utama. Perhatian terhadap lingkungan, termasuk rumah yang layak dan sehat, sangat penting karena 70% kualitas SDM dipengaruhi oleh lingkungan tempat tinggal. “Terima kasih BAZNAS Jogja telah berkontribusi nyata mewujudkan itu semua, dan semoga menjadi gerakan nyata bagi semua pihak,” pintanya. Ketua BAZNAS Kota Jogja melaporkan bahwa pemenuhan kebutuhan dasar mustahiq menjadi prioritas dalam pentasharufan zakat. Program RTLH dengan kegiatan bedah rumah ditargetkan menyasar 5 hingga 10 rumah per tahun, dan hingga saat ini telah terealisasi pada dua rumah. “Sebelumnya, akhir April 2025, bedah rumah dilakukan terhadap rumah Bpk. Rachmat Saputra, warga Kricak Kidul, Tegalrejo, Yogyakarta,” ujarnya. Program RTLH tidak hanya menjadi bentuk nyata kehadiran negara melalui sinergi pemerintah daerah dan BAZNAS, tetapi juga menunjukkan bahwa dana zakat, infak, dan sedekah yang dikelola secara profesional mampu memberikan solusi atas persoalan riil masyarakat. Harapannya, rumah yang telah dibedah ini tidak hanya menjadi tempat tinggal yang aman dan sehat, tetapi juga menjadi titik awal tumbuhnya harapan, produktivitas, serta peningkatan kesejahteraan bagi keluarga penerima manfaat. Mari salurkan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta agar semakin banyak mustahiq yang terbantu dan semakin luas kebermanfaatan yang terwujud. Zakat Anda, Keajaiban bagi Mustahik.Editor & Dokumentasi : HUMAS BAZNAS Kota Yogyakarta
BERITA25/05/2025 | H. Misbahrudin
BAZNAS Dukung Haris Raih Gelar Master of Laws di Australian 
BAZNAS Dukung Haris Raih Gelar Master of Laws di Australian 
Muhammad Haris Makarim, pemuda dengan latar belakang keilmuan Hukum Tata Negara, berhasil menembus Australian National University (ANU) untuk melanjutkan studi S2 melalui program Master of Laws. Keberhasilan ini tidak lepas dari perannya sebagai peserta NU Scholarship, program hasil kerja sama antara PBNU dan BAZNAS yang dilaksanakan oleh Lakpesdam PBNU. Perjalanan Haris menuju Australia diwarnai tantangan—dari perjuangan mandiri belajar IELTS hingga fase stagnan yang menguji mental. Namun titik balik datang ketika ia bergabung dalam program karantina NU Scholarship. Di sana, Haris menemukan komunitas yang membangkitkan semangatnya kembali: lingkungan yang tak hanya memberi bekal teknis, tetapi juga kekuatan emosional dan spiritual. Didukung penuh oleh BAZNAS, program NU Scholarship menjadi ruang pertumbuhan bagi Haris untuk membangun kepercayaan diri, memperkuat tekad, dan merumuskan strategi mewujudkan mimpi. Kini, Haris melangkah ke negeri kanguru, membawa semangat kolektif para pejuang mimpi yang pernah bersamanya sebuah kisah nyata tentang bagaimana zakat membuka jalan menuju prestasi global.
BERITA25/05/2025 | BAZNAS RI
Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta Raih Juara dalam Lomba Hafalan Surat di Ramai Mall
Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta Raih Juara dalam Lomba Hafalan Surat di Ramai Mall
Yogyakarta (25/5) – Salah satu kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta kembali menorehkan prestasi membanggakan. Hafshoh Kayyisah Az-Zunairoh, kader Hafidz BAZNAS yang tergabung dalam program pembinaan remaja Qur'ani, berhasil meraih kejuaraan dalam ajang Lomba Hafalan Surat kategori B (usia 8-12 tahun) yang diselenggarakan dalam rangkaian acara Cheerfull & Kids Family di Ramai Mall, Yogyakarta, Ahad (25/5). Keikutsertaan Hafshoh dalam lomba ini merupakan bagian dari implementasi semangat zakat yang ditunaikan masyarakat melalui BAZNAS Kota Yogyakarta, yang kemudian dikembalikan dalam bentuk pembinaan generasi muda penghafal Al-Qur’an. Program kader Hafidz ini menjadi salah satu pilar dari pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah yang berorientasi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia berbasis nilai-nilai Islam. Dengan hafalan yang kuat, penguasaan tajwid yang baik, serta kepercayaan diri saat tampil di hadapan dewan juri dan pengunjung pusat perbelanjaan, Hafshoh mampu menyisihkan para peserta lain di kategori usianya. Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa pembinaan kader hafidz yang dilakukan secara berkesinambungan oleh BAZNAS Kota Yogyakarta, melalui pemanfaatan dana infak dan sedekah masyarakat, mampu mencetak generasi Qur’ani yang unggul sejak usia dini. BAZNAS Kota Yogyakarta menyampaikan apresiasi atas pencapaian ini dan berharap semangat Hafshoh dapat menjadi inspirasi bagi kader hafidz lainnya untuk terus meningkatkan kemampuan dan kualitas hafalan Al-Qur’an. Keikutsertaan dalam berbagai ajang juga menjadi sarana dakwah dan syiar yang menunjukkan bahwa program-program unggulan hasil dari optimalisasi dana zakat benar-benar memberi manfaat luas bagi masyarakat. Momentum ini juga menjadi penyemangat untuk terus memperkuat dukungan terhadap program kaderisasi hafidz yang tidak hanya bertujuan melahirkan para penghafal Al-Qur’an, tetapi juga membentuk karakter remaja masjid yang cinta ilmu, berakhlak mulia, dan aktif berkontribusi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. Dengan prestasi seperti ini, sinergi antara muzakki dan pengelola zakat terus terjaga dalam membentuk generasi Islam yang berkualitas, di mana zakat, infak, dan sedekah yang dititipkan melalui BAZNAS Kota Yogyakarta menjadi investasi akhirat yang nyata hasilnya.
BERITA25/05/2025 | Humas BAZNAS Kota Yogyakarta
BAZNAS Kota Yogyakarta Selenggarakan Pelatihan SAI dan SOP untuk BAZNAS se-DIY
BAZNAS Kota Yogyakarta Selenggarakan Pelatihan SAI dan SOP untuk BAZNAS se-DIY
YOGYAKARTA – Dalam rangka memperkuat sinergi dan standarisasi tata kelola zakat, infak, dan sedekah (ZIS), BAZNAS Kota Yogyakarta menyelenggarakan Pelatihan Sistem Aplikasi Integrasi (SAI) dan Overview Standar Operasional Prosedur (SOP) BAZNAS RI pada Sabtu (tanggal sesuai kegiatan), bertempat di Hotel Grand Rohan Yogyakarta. Kegiatan ini menghadirkan peserta dari seluruh BAZNAS kabupaten/kota se-Daerah Istimewa Yogyakarta dan dibuka secara resmi oleh Danan Adi Nugraha, Direktur Audit, Kepatuhan, dan Manajemen Risiko BAZNAS. Dalam sambutannya, Danan menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis dalam mengakselerasi transformasi digital di lingkungan BAZNAS daerah. “Penerapan SAI dan SOP adalah pondasi bagi BAZNAS yang modern, transparan, dan profesional,” tegasnya. Sebagai penyelenggara, Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, turut memberikan sambutan pembuka. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata BAZNAS Kota Yogyakarta dalam membangun kesamaan visi dan peningkatan kapasitas kelembagaan di wilayah DIY. “Melalui pelatihan ini, kita berharap seluruh BAZNAS se-DIY dapat menyamakan standar kerja, meningkatkan kecepatan pelaporan, dan memperkuat akuntabilitas publik. Ini adalah wujud komitmen kita bersama untuk mengelola dana umat dengan sebaik-baiknya,” ujar Syamsul Azhari. Pelatihan ini menghadirkan narasumber utama dari BAZNAS RI, yakni Iwan Ginda Harahap, Kepala Divisi Tata Kelola Teknologi Informasi. Dalam sesi materinya, Iwan memaparkan secara teknis penerapan Sistem Aplikasi Integrasi (SAI) yang digunakan sebagai platform utama pelaporan keuangan dan manajemen program zakat secara digital dan terintegrasi. Ia juga menekankan pentingnya pemahaman dan konsistensi dalam penerapan SOP BAZNAS untuk memastikan efektivitas kerja serta pelayanan kepada mustahik dan muzaki. BAZNAS Kota Yogyakarta turut hadir dalam formasi lengkap: Ketua, Wakil Ketua, Kepala Pelaksana H. Misbahrudin, S.Ag., M.M., serta staf pelaksana Mas Munir, Mas Muhaimin, Mbak Nurul, Mbak Lia, dan Mbak Salsa. Kegiatan ini berlangsung dinamis dan interaktif, dengan antusiasme peserta dari seluruh BAZNAS se-DIY yang ingin memperkuat implementasi digitalisasi pengelolaan ZIS di masing-masing wilayah. Dengan terlaksananya pelatihan ini, BAZNAS Kota Yogyakarta berharap agar semangat kolaborasi dan integritas dalam pengelolaan zakat semakin menguat, serta mampu menghadirkan dampak yang lebih luas dan nyata bagi kesejahteraan umat.Dokumentasi : HUMAS BAZNAS Kota Yogyakarta
BERITA24/05/2025 | Humas BAZNAS Kota Yogyakarta
Bengkel Z-Auto La Nasir di Kendari Tembus Omzet Rp1 Juta Per Hari
Bengkel Z-Auto La Nasir di Kendari Tembus Omzet Rp1 Juta Per Hari
La Nasir, perantau asal Raha, menunjukkan bahwa tekad dan kerja keras dapat membuka jalan kesuksesan. Dengan keterampilan di bidang otomotif, ia merintis bengkel Z-Auto di Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, yang kini terus berkembang dan mulai membuka lapangan kerja bagi warga sekitar. Dukungan dari BAZNAS dalam bentuk bantuan peralatan bengkel membuat pelayanan Z-Auto semakin optimal dalam menangani keluhan pelanggan. Hasilnya, omzet bengkel melonjak hingga mencapai Rp1.000.000 per hari — angka yang menunjukkan kemajuan signifikan bagi usaha kecil menengah di sektor otomotif. La Nasir yakin, dengan pendampingan rutin dari BAZNAS, usahanya akan terus tumbuh dan memberi manfaat lebih luas, baik bagi keluarganya maupun masyarakat di sekitarnya. Kisahnya menjadi inspirasi bahwa zakat bisa menjadi penggerak perubahan ekonomi yang nyata dan berkelanjutan. Kontributor: Asna Ayu Naraya Editor: NOV
BERITA24/05/2025 | BAZNAS RI
Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Biro Administrasi Sekretariat Presiden
Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Biro Administrasi Sekretariat Presiden
Biro Sekretariat Presiden terdiri Lia Aprianti Wiratna, S.IP, M.P.A dan Eka Yulianti, S.A.P beserta tim melakukan kunjungan silaturahmi ke BAZNAS Kota Yogyakarta, Kamis 24 Dzulqo'dah 1446 (22/5/2025). Kunjungan diterima langsung Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs.H.Syamsul Azhari, didampingi Kabag Kesra Setda Kota Yogyakarta, Hilmi Arifin, SE, M.S.E, MA, Kepala Pelaksana BAZNAS Kota Yogyakarta H. Misbahrudin, dan Pelaksana Bidang Pungutan, Muhaimin S.Si. Dalam kunjungan tersebut disampaikan, bahwa Presiden RI pada Idul Adha 1446 akan memberikan bantuan 1 ekor lembu kepada Pemerintah Kota Yogyakarta. Hewan kurban yang diserahkan nantinya dimohonkan kepada BAZNAS Kota Jogja dan Bagian Kesra untuk disembelih dan dibagikan kepada yang berhak menerima. "Kami percayakan kepada BAZNAS Kota Jogja dan Bagian Kesra, karena telah berpengalaman dalam penanganan kurban", pungkasnya. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta dan Kepala Bagian Kesra menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan dan akan menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya. Penyembelihan dilakukan di Rumah Potong Hewan (RPH) Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta. "Alhamdulillah kami sudah lebih dari enam tahun melakukan penanganan kurban dari sohibul maupun panitia", ungkapnya.
BERITA22/05/2025 | H. Misbahrudin
Wali Kota Yogyakarta Tunjuk BAZNAS Kota Yogyakarta Sebagai Mitra Distribusi Bahan Makan Program Food Bank Lumbung Mataraman
Wali Kota Yogyakarta Tunjuk BAZNAS Kota Yogyakarta Sebagai Mitra Distribusi Bahan Makan Program Food Bank Lumbung Mataraman
Penunjukan sebagai mitra distribusi disampaikan Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, pada peresmian Sekretariat Food Bank Lumbung Mataraman, Rabu 23 Dzulqo'dah 1446 (21/5/2025) bertempat di Kantor Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta. Penetapan sebagai mitra distribusi dilakukan dengan penandatanganan nota kesepakatan bersama yang terlibat dalam program Food Bank Lumbung Mataraman (FBLM). Wali Kota Yogyakarta menjelaskan, bahwa program FBLM bertujuan menyelamatkan makanan berlebih dari mitra, seperti hotel, restoran dan lainnya untuk didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Alur pelaksanaan program FBKM dimulai dari donasi makanan berlebih dari mitra pendonor. Kemudian dikonfirmasi dan dikoordinasi penerimaan serta dilakukan uji kualitas oleh OPD terkait di Sekber Lumbung Mataraman. Setelah lolos uji kualitas kemudian didistribusikan oleh BAZNAS Kota Yogyakarta kepada sasaran penerima. "Saya menunjuk BAZNAS Kota Jogja sebagai petugas distribusi karena memiliki pengalaman dan dukungan sarana prasarana yang memadai", ungkap Wali Kota Yogyakarta. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs.H.Syamsul Azhari, sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Wali Kota Yogyakarta yang telah menunjuk BAZNAS Kota Yogyakarta sebagai mitra distribusi bahan makan program Food Bank Lumbung Mataraman. "Amanah yang diberikan sebagai bentuk nyata dukungan Pemerintah Kota Yogyakarta terhadap BAZNAS Kota Yogyakarta dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat", pungkasnya.
BERITA22/05/2025 | H. Misbahrudin
Dukung Program Food Bank Lumbung Mataraman, BAZNAS Kota Yogyakarta Serahkan Paket Bahan Makan Bagi Lansia.
Dukung Program Food Bank Lumbung Mataraman, BAZNAS Kota Yogyakarta Serahkan Paket Bahan Makan Bagi Lansia.
Program Food Bank Lumbung Mataraman (FBLM) diresmikan Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, Rabu (21/5/2025) bertempat di Kantor Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta. Wali Kota Yogyakarta dalam sambutan peresmian mengatakan, bahwa program FBKM bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberian bahan makan berlebih dari hotel, restoran dan lainnya. Untuk menunjang kelancaran program, Wali Kota Yogyakarta menunjuk BAZNAS Kota Yogyakarta sebagai mitra distribusi bahan makan. Menandai sekaligus bentuk dukungan program Food Bank Lumbung Mataraman, BAZNAS Kota Yogyakarta membagikan 16 paket bahan makan bagi lansia Kampung Mrican Giwangan Umbulharjo Yogyakarta, Rabu 23 Dzulqo'dah 1446 (21/5/2025) di Pendopo Kelurahan Giwangan. Bantuan diserahkan Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs.H.Syamsul Azhari, diterima perwakilan lansia, disaksikan Lurah Giwangan, Dyah Murniwarini. Kampung Mrican merupakan kampung binaan, ZCD, BAZNAS Kota Yogyakarta. Paket bahan makan dan makanan siap saji juga diberikan kepada masyarakat melalui takmir masjid, panti asuhan, pesantren, rumah tahfidz dan lainnya. Dalam dua pekan terakhir ini lebih dari 400 paket telah didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan, ungkap H. Syamsul Azhari.Dokumentasi : Humas BAZNAS Kota Yogyakarta
BERITA21/05/2025 | H. Misbahrudin
BAZNAS Kota Yogyakarta Ikuti Musyawarah Koordinasi Persiapan Launching Program Food Bank Lumbung Mataraman.
BAZNAS Kota Yogyakarta Ikuti Musyawarah Koordinasi Persiapan Launching Program Food Bank Lumbung Mataraman.
Musyawarah koordinasi (Musykoord) dipimpin Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Yogyakarta, Drs. Kadri Renggono, M.Si, diikuti Pimpinan OPD terkait termasuk BAZNAS Kota Yogyakarta, Selasa 22 Dzulqa'dah 1446 (20/5/2025) bertempat di Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta. Musykoord menetapkan, bahwa launching program Food Bank Lumbung Mataraman akan dilakukan oleh Walikota Yogyakarta pada Rabu 23 Dzulqa'dah 1446 (21/5/2025) bertempat di Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta. Kami berharap melalui musykoord ini seremonial launching berjalan lancar dan khidmat. Program Food Bank "Lumbung Mataraman" merupakan salah satu program percepatan atau "quick win" 100 hari kerja Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo dan Wakil Wali Kota Wawan Harmawan. Pelaksana Bidang 1 BAZNAS Kota Yogyakarta, Muhaimin S.Si, melaporkan BAZNAS Kota Yogyakarta dalam program Food Bank Lumbung Mataraman ditunjuk sebagai distributor bahan makan maupun makan siap saji kepada penerima. Tahap awal menyasar komunitas, seperti panti asuhan, panti lansia, petugas kebersihan, buruh gendong dan lainnya. Kedepannya setelah program berjalan optimal juga akan menyasar keluarga kurang mampu, stunting, lansia yang tinggal di rumah dan lainnya.Editor : Humas BAZNAS Kota Yogyakarta
BERITA21/05/2025 | H. Misbahrudin
Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Silaturahmi Ketua INI Yogyakarta dan Ketua IPPAT Kota Yogyakarta. 
Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Silaturahmi Ketua INI Yogyakarta dan Ketua IPPAT Kota Yogyakarta. 
Ketua Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Notaris Indonesia (INI) Yogyakarta, Mochamad Dahlan, SH dan Ketua Pengda IPPAT Kota Yogyakarta, Firdaus Ibnu Pamungkas, SH, MH beserta jajaran pengurus lainnya melakukan kunjungan silaturahmi ke BAZNAS Kota Yogyakarta. Kunjungan silaturahmi diterima langsung Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs.H. Syamsul Azhari didampingi Kepala Pelaksana dan Pelaksana, Selasa 22 Dzulqa'dah 1446 (20/5/2025) bertempat di ruang kerja Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta. H. Syamsul Azhari dalam sambutan penerimaan menjelaskan bahwa BAZNAS Kota Yogyakarta adalah lembaga pemerintah non struktural, dibentuk berdasarkan UU Nomor 23 Tahun 2011. Tugas pokok mengelola zakat, infaq, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya (ZIS DSKL) termasuk kurban. "Alhamdulillah kami merupakan lembaga resmi bentukan pemerintah yang telah terbukti teruji mengelola ZIS DSKL sesuai syar'i dan regulasi. Salah satu buktinya peringkat terbaik nasional Audit Syariah oleh Itjen Kemenag RI dan 14 tahun berurutan meraih opini WTP Audit Keuangan oleh Kantor Akuntan Publik", terangnya. Forum silaturahmi, BAZNAS Kota Yogyakarta bersama INI Yogyakarta dan IPPAT Kota Yogyakarta, telah sepakat untuk menjalin kerja sama dalam penyelenggaraan ibadah kurban tahun 1446/2025. BAZNAS Kota Yogyakarta akan memfasilitasi dan membantu penyembelihan hewan kurban dari INI Yogyakarta dan IPPAT Kota Yogyakarta. Insyaallah akan ada 10 hewan kurban lembu yang disembelih dalam kegiatan kerja sama tersebut. Kedepannya mudah-mudahan ada kerja sama lainnya, berupa program Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) melalui kegiatan bedah rumah. Editor : Humas BAZNAS Kota Yogyakarta
BERITA21/05/2025 | H. Misbahrudin
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat