WhatsApp Icon
BAZNAS Kabupaten Bantul Lakukan Studi Tiru Kantor Digital ke BAZNAS Kota Yogyakarta

Yogyakarta (6/11/2025) — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bantul melakukan kunjungan studi tiru ke BAZNAS Kota Yogyakarta pada Kamis, 6 November 2025 / 15 Jumadil Akhir 1447 H. Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari sistem dan penerapan kantor digital yang telah dikembangkan oleh BAZNAS Kota Yogyakarta sebagai langkah modernisasi pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS).

Rombongan dari BAZNAS Kabupaten Bantul dipimpin oleh Drs. H. Syahroini Djamil, selaku Wakil Ketua I BAZNAS Bantul, bersama jajaran amil pelaksana yaitu Agung Pramono, A.Md. (Bidang I), Rosi Rispriyo M, S.E. (Bidang II), dan Isna Faqiha, S.Psi. (Bidang IV). Kedatangan mereka disambut hangat oleh pimpinan dan pelaksana BAZNAS Kota Yogyakarta di Kantor BAZNAS Kota Yogyakarta, Jl. Kenari No. 56, Yogyakarta.

Dalam suasana penuh keakraban, kedua pihak saling berbagi pengalaman terkait strategi digitalisasi lembaga zakat. BAZNAS Kota Yogyakarta memaparkan implementasi sistem kantor digital yang terintegrasi, mencakup layanan administrasi amil, sistem penghimpunan dan pendistribusian ZIS berbasis daring, hingga pengelolaan data mustahik secara real time. Sistem ini dikembangkan untuk mendukung efisiensi kerja, meningkatkan transparansi, serta memperkuat akuntabilitas lembaga.

Digitalisasi yang dijalankan BAZNAS Kota Yogyakarta juga mencakup optimalisasi kanal digital untuk penghimpunan zakat, infak, dan sedekah melalui berbagai platform, termasuk aplikasi, QRIS, dan cashless payment. Upaya ini bertujuan agar masyarakat semakin mudah dalam berzakat dan bersedekah, sesuai dengan semangat zaman yang menuntut kemudahan, kecepatan, dan akurasi layanan.

Selain itu, tim pelaksana BAZNAS Kota Yogyakarta turut menjelaskan mekanisme pengelolaan data donatur dan mustahik, sistem persuratan berbasis digital, serta penerapan paperless office yang mendukung efisiensi sumber daya. Langkah-langkah ini menjadi bagian dari inovasi menuju kantor zakat modern yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat perkotaan.

 

Melalui studi tiru ini, BAZNAS Kabupaten Bantul berharap dapat mengadopsi konsep dan praktik terbaik dari BAZNAS Kota Yogyakarta, khususnya dalam memperkuat tata kelola kelembagaan berbasis digital. Dengan sistem yang lebih tertata dan efisien, diharapkan pelayanan kepada muzaki dan mustahik di Kabupaten Bantul akan semakin profesional dan berdampak luas.

Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antar-BAZNAS daerah, mempererat kerja sama dan semangat kolaborasi dalam membangun ekosistem zakat nasional yang inovatif. Sinergi ini sejalan dengan misi BAZNAS untuk menjadikan zakat sebagai pilar utama pengentasan kemiskinan melalui pengelolaan yang amanah, profesional, dan modern.

Dengan semangat digitalisasi zakat, infak, dan sedekah, BAZNAS Kota Yogyakarta terus berupaya menjadi teladan dalam pengelolaan zakat berbasis teknologi. Sementara BAZNAS Kabupaten Bantul menyambut langkah ini sebagai inspirasi untuk menerapkan transformasi digital di lembaga mereka. Kunjungan diakhiri dengan pertukaran cendera mata dan foto bersama sebagai simbol sinergi dan ukhuwah dalam dakwah zakat yang berkemajuan.

Mari ikut ambil bagian dalam menghadirkan lebih banyak senyum dan harapan.
Tunaikan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta:

https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat

 

#MariMemberi

#ZakatInfakSedekah

#BAZNASYogyakarta

#BahagianyaMustahiq

#TentramnyaMuzaki

06/11/2025 | Kontributor: Salsa Fateha
SIAGA BENCANA 2025: KOMANDAN BTB SE-DIY ADAKAN RAKOR DAN UPGRADING KAPASITAS

Yogyakarta, 6 November 2025 - Dalam upaya memperkuat kesiapsiagaan dan tanggap darurat terhadap bencana di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta melalui perwakilannya turut menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) dan Penguatan Upgrading Kapasitas Badan Tanggap Bencana (BTB) se-DIY Tahun 2025. Kegiatan yang diselenggarakan oleh BAZNAS DIY ini dilaksanakan pada Kamis, 6 November 2025, bertempat di Ruang Rapat BAZNAS DIY Lt. 2, mulai pukul 12.30 WIB.

Rakor ini menjadi momentum penting dalam menyinergikan langkah-langkah strategis antar-BTB Kabupaten/Kota di seluruh DIY. Tujuan utama pertemuan ini adalah untuk memastikan kegiatan upgrading kapasitas berjalan efektif, terkoordinasi, dan mampu meningkatkan kesiapan personel BTB dalam menghadapi berbagai potensi bencana. Melalui sinergi ini, diharapkan setiap unsur BTB dapat memiliki kemampuan teknis dan manajerial yang lebih kuat, serta mampu menyalurkan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) secara cepat dan tepat dalam situasi darurat.


 Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Komandan dan unsur operasional BTB se-DIY, termasuk Cahyo Hatmoko (Komandan BTB Kota Yogyakarta) dan Gus Munir sebagai perwakilan yang aktif dalam koordinasi teknis lapangan. Para Komandan BTB ini menjadi ujung tombak BAZNAS dalam melaksanakan misi kemanusiaan berbasis ZIS, terutama pada saat tanggap bencana. Kehadiran mereka menunjukkan semangat dan komitmen untuk memperkuat koordinasi lintas daerah serta memastikan bantuan kemanusiaan berbasis zakat dapat disalurkan dengan profesional dan bertanggung jawab.

Selain membahas aspek teknis kesiapsiagaan, Rakor ini juga menekankan pentingnya penguatan kapasitas personel BTB melalui pelatihan, pembekalan logistik, serta pengelolaan sumber daya zakat agar dapat dimanfaatkan secara optimal dalam penanganan bencana. BAZNAS DIY menegaskan bahwa peran BTB bukan hanya dalam evakuasi dan penyaluran bantuan, tetapi juga dalam edukasi kebencanaan dan pemberdayaan masyarakat terdampak melalui dana zakat dan infak.

Dengan diadakannya Rakor ini, seluruh BTB Kabupaten/Kota se-DIY diharapkan semakin solid dan siap siaga dalam menghadapi berbagai kondisi darurat. Upaya ini menjadi bagian dari komitmen BAZNAS dalam meneguhkan fungsi kemanusiaan lembaga amil zakat, sekaligus memastikan pengelolaan zakat dan sedekah dapat memberi manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam masa krisis dan kebencanaan.

 

 

 

Melalui sinergi ini, BAZNAS tidak hanya hadir dalam aspek penghimpunan dan pendistribusian zakat, tetapi juga menjadi garda depan dalam respon bencana berbasis kemanusiaan dan keadilan sosial, sebagaimana semangat “Zakat Tumbuh, Masyarakat Tangguh.”

06/11/2025 | Kontributor: Salsa Fateha
BAZNAS Kota Yogyakarta Hadiri Upacara Penutupan TMMD Tahap IV Tahun 2025

Yogyakarta (6/11/2025) — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta menghadiri kegiatan Upacara Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahap IV Tahun 2025, yang diselenggarakan berdasarkan Undangan Nomor 400.14.1.1/3753 tertanggal 31 Oktober 2025. Upacara berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan antara TNI, pemerintah daerah, dan elemen masyarakat, termasuk lembaga sosial seperti BAZNAS Kota Yogyakarta yang turut aktif mendukung pembangunan kesejahteraan umat.

 

Kegiatan penutupan TMMD ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat sipil, khususnya dalam bidang pembangunan fisik dan pemberdayaan sosial di wilayah Kota Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut, BAZNAS Kota Yogyakarta hadir sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperkuat aspek sosial kemasyarakatan melalui optimalisasi dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS).

 

Program TMMD yang dilaksanakan setiap tahun menjadi bentuk nyata gotong royong lintas sektor untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Di sisi lain, BAZNAS Kota Yogyakarta turut memaknai semangat TMMD sebagai dorongan untuk memperluas peran zakat dalam pembangunan manusia dan lingkungan. Kolaborasi antara semangat juang TNI dan kepedulian sosial umat melalui ZIS menjadi landasan kuat dalam membangun kemandirian masyarakat.

 

Dalam pelaksanaan TMMD Tahap IV Tahun 2025, kegiatan fisik berupa pembangunan infrastruktur, perbaikan fasilitas umum, serta peningkatan akses masyarakat terhadap sarana dasar menjadi fokus utama. Sejalan dengan itu, BAZNAS Kota Yogyakarta menilai bahwa pembangunan fisik perlu dibarengi dengan pembangunan sosial, spiritual, dan ekonomi berbasis zakat, infak, dan sedekah agar manfaatnya berkelanjutan.

 

Kehadiran perwakilan BAZNAS Kota Yogyakarta dalam upacara ini juga mencerminkan komitmen lembaga untuk terus bersinergi dengan unsur pemerintah dan aparat keamanan dalam menumbuhkan kepedulian sosial. Melalui berbagai program pendistribusian dan pendayagunaan zakat, seperti Rumah Layak Huni (RLHB), Beasiswa Kader Masjid, dan Program Pemberdayaan Mustahik Produktif, BAZNAS berupaya melengkapi upaya pembangunan fisik dengan pemberdayaan umat.

 

Semangat Manunggal Membangun Desa yang diusung TNI sejalan dengan misi BAZNAS dalam membangun kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan zakat yang amanah, profesional, dan berkeadilan. BAZNAS melihat bahwa kerja sama lintas sektor seperti ini merupakan wujud nyata sinergi untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera, mandiri, dan berdaya.

 

Upacara penutupan TMMD Tahap IV Tahun 2025 ditandai dengan laporan hasil kegiatan, penyerahan hasil pekerjaan kepada pemerintah daerah, serta apresiasi kepada seluruh pihak yang berkontribusi. Suasana penuh semangat kebangsaan menjadi penutup yang menggugah tekad bersama untuk terus bekerja demi kemaslahatan masyarakat.

 

Melalui partisipasi ini, BAZNAS Kota Yogyakarta menegaskan kembali perannya sebagai mitra pemerintah dalam memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi umat melalui sinergi zakat, infak, dan sedekah yang berdaya guna bagi pembangunan bangsa.

 

Mari ikut ambil bagian dalam menghadirkan lebih banyak senyum dan harapan. Tunaikan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta:

https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat 

#MariMemberi#ZakatInfakSedekah#BAZNASYogyakarta#BahagianyaMustahiq#TentramnyaMuzaki#AmanahProfesionalTransparan

 

06/11/2025 | Kontributor: Admin Bidang 1
BAZNAS Kota Yogyakarta Salurkan Bantuan Program Foodbank Lumbung Mataraman kepada Santri Pondok Pesantren Ma’had Ali bin Abi Thalib

YOGYAKARTA — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta kembali menyalurkan bantuan dari program Foodbank Lumbung Mataraman KORPRI Kota Yogyakarta pada Rabu, 5 November 2025. Kegiatan pentasyarufan kali ini menyasar para santri Pondok Pesantren Asrama Tahfidz Ma’had Ali bin Abi Thalib yang berlokasi di Kemantren Ngampilan, Kota Yogyakarta. Sebanyak kurang lebih 25 santri menerima manfaat dari kegiatan ini, sebagai bentuk kepedulian sosial dan sinergi antara pemerintah daerah dengan lembaga zakat dalam menebar keberkahan bagi masyarakat.

 

Penyaluran ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara Pemerintah Kota Yogyakarta melalui KORPRI dan BAZNAS Kota Yogyakarta dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok santri dan pelajar yang tengah menempuh pendidikan keagamaan. Program Foodbank Lumbung Mataraman menjadi salah satu inisiatif sosial yang terus berkelanjutan, dengan tujuan menyalurkan bahan pangan kepada masyarakat yang membutuhkan, termasuk pondok pesantren, panti asuhan, dan kelompok dhuafa.

Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta menyampaikan bahwa kegiatan pentasyarufan ini menjadi bukti komitmen bersama untuk menyalurkan amanah para donatur dan anggota KORPRI kepada penerima yang tepat sasaran. Melalui kegiatan ini, diharapkan kebutuhan pangan para santri dapat terbantu sehingga mereka dapat lebih fokus menuntut ilmu, terutama dalam bidang tahfidz Al-Qur’an.

“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Kota Yogyakarta, khususnya Bapak Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah, dan seluruh anggota KORPRI atas dukungan luar biasa terhadap program Foodbank Lumbung Mataraman. Semoga sinergi kebaikan ini terus berlanjut dan membawa manfaat yang luas bagi umat,” ujar Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta dalam sambutannya.

Para santri penerima manfaat terlihat antusias dan bersyukur atas bantuan yang diterima. Pimpinan Pondok Pesantren Ma’had Ali bin Abi Thalib juga menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian dari Pemerintah Kota Yogyakarta dan BAZNAS. Menurutnya, program semacam ini sangat membantu kebutuhan harian santri yang sebagian besar berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi.

Selain memberikan bantuan pangan, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan silaturahmi antara lembaga zakat, pemerintah, dan masyarakat. BAZNAS Kota Yogyakarta berkomitmen untuk terus menjalankan peran sebagai lembaga pengelola zakat yang profesional, transparan, dan berorientasi pada pemberdayaan umat. Melalui sinergi lintas sektor, BAZNAS berupaya menghadirkan solusi sosial yang berkelanjutan, bukan hanya dalam bentuk bantuan konsumtif, tetapi juga pemberdayaan yang menumbuhkan kemandirian.

Program Foodbank Lumbung Mataraman sendiri telah menjadi gerakan berbagi yang rutin digelar di berbagai wilayah Kota Yogyakarta. Dengan mengoptimalkan hasil donasi dan infak dari anggota KORPRI, program ini menjadi simbol kepedulian ASN terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar. Kolaborasi dengan BAZNAS memperkuat akuntabilitas penyaluran bantuan, memastikan setiap paket yang diterima tepat sasaran dan memberikan dampak sosial yang nyata.

Di akhir kegiatan, BAZNAS Kota Yogyakarta menyampaikan harapan agar gerakan kebaikan seperti ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi banyak pihak. Kepedulian sosial, menurut BAZNAS, adalah salah satu kunci terciptanya masyarakat yang sejahtera, mandiri, dan berdaya saing. Dengan menyalurkan sebagian rezeki melalui zakat, infak, sedekah, maupun program sosial lainnya, masyarakat turut berperan dalam menjaga semangat gotong royong yang menjadi ciri khas budaya Yogyakarta.

BAZNAS Kota Yogyakarta juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut serta dalam program-program sosial yang telah dijalankan. Setiap kebaikan yang dibagikan, sekecil apa pun, akan menjadi bagian dari amal jariyah yang terus mengalir manfaatnya.

 

“Semoga setiap butir kebaikan yang disalurkan menjadi berkah bagi para muzaki, mustahik, dan seluruh masyarakat Kota Yogyakarta. Bersama, kita wujudkan Yogyakarta yang semakin berdaya, beriman, dan sejahtera,” tutup pernyataan resmi BAZNAS Kota Yogyakarta.

 

Mari ikut ambil bagian dalam menghadirkan lebih banyak senyum dan harapan. Tunaikan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta:

https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat 

 

#MariMemberi#ZakatInfakSedekah#BAZNASYogyakarta#BahagianyaMustahiq#TentramnyaMuzaki#AmanahProfesionalTransparan

05/11/2025 | Kontributor: Admin Bidang 1
BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Studi Tiru BAZNAS Kabupaten Boyolali Bahas Digitalisasi dan Penguatan Tata Kelola ZIS melalui Kantor Digital

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta menerima kunjungan kerja dari BAZNAS Kabupaten Boyolali pada Selasa, 4 November 2025 / 12 Jumadil Awal 1447 H bertempat di kantor BAZNAS Kota Yogyakarta. Kehadiran rombongan ini sebagai bagian dari agenda studi tiru untuk memperkuat tata kelola zakat, infak, dan sedekah (ZIS) melalui sistem digital serta inovasi penghimpunan dan distribusi yang telah berjalan di Kota Yogyakarta. Rombongan disambut langsung oleh Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta beserta jajaran pimpinan dan pelaksana BAZNAS Kota Yogyakarta, dalam suasana hangat penuh semangat kolaborasi untuk penguatan gerakan ZIS nasional.

 

Rombongan BAZNAS Kabupaten Boyolali terdiri dari Ketua, Drs. Jamal Yazis, M.Si., Wakil Ketua I Mulyanto, S.Ag., serta jajaran pelaksana yaitu Hery Kuswanto, Doni Zakaria, Khamidurrohim, dan Anis Andriani. Dalam sambutannya, perwakilan BAZNAS Kabupaten Boyolali menyampaikan maksud kunjungan ini adalah untuk mempelajari transformasi manajemen digital yang telah diterapkan BAZNAS Kota Yogyakarta dalam meningkatkan profesionalisme dan transparansi layanan zakat, infak, dan sedekah kepada masyarakat. Upaya ini merupakan langkah penting dalam penguatan peran amil sebagai garda terdepan pemberdayaan umat.

BAZNAS Kota Yogyakarta memaparkan berbagai inovasi yang telah diterapkan, mulai dari sistem kantor digital, aplikasi keuangan, integrasi layanan donasi zakat, infak, dan sedekah secara online, hingga model pelaporan yang transparan dan akuntabel. Selain itu, dibahas pula sistem koordinasi antara bidang pengumpulan dan pendistribusian agar penyaluran dana ZIS semakin tepat sasaran dan mampu memberikan dampak nyata bagi mustahik. Hal ini sejalan dengan visi BAZNAS sebagai lembaga utama pengelola zakat yang terpercaya dan modern.

Selama sesi diskusi, kedua belah pihak saling bertukar pengalaman terkait strategi peningkatan penghimpunan ZIS di daerah masing-masing. BAZNAS Kota Yogyakarta menjelaskan pendekatan kolaboratif yang dilakukan dengan pemerintah daerah, masjid, sekolah, dan komunitas dalam menggerakkan semangat berzakat dan bersedekah di tengah masyarakat. Selain itu, digitalisasi sistem penghimpunan menjadi salah satu fokus utama dalam mengakomodasi kemudahan layanan zakat, infak, dan sedekah bagi muzaki, khususnya generasi muda yang lebih aktif dalam transaksi digital. Pendekatan ini terbukti mendukung peningkatan kepercayaan publik dan memperluas jangkauan layanan BAZNAS.

Dalam kesempatan tersebut, rombongan BAZNAS Kabupaten Boyolali juga mengapresiasi atmosfer profesional dan sistem kerja digital yang diterapkan di BAZNAS Kota Yogyakarta. Mereka menilai praktik tata kelola yang modern dan akuntabel sangat relevan untuk diadopsi guna memperkuat kinerja penghimpunan dan pentasharufan dana zakat, infak, dan sedekah di wilayah Boyolali. Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi awal sinergi dan kolaborasi berkelanjutan antar BAZNAS daerah dalam mewujudkan visi kemandirian umat.

 

Kunjungan studi tiru ini ditutup dengan harapan bersama bahwa semangat berbagi pengetahuan dan praktik baik antar lembaga amil zakat dapat memperkuat ekosistem pengelolaan zakat nasional. Dengan sinergi, inovasi, dan digitalisasi, gerakan zakat, infak, dan sedekah di Indonesia semakin siap untuk memberikan manfaat luas bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya kaum dhuafa, serta memperkokoh peran BAZNAS sebagai pilar utama pemberdayaan umat.

Mari ikut ambil bagian dalam menghadirkan lebih banyak senyum dan harapan.
Tunaikan zakat, infak, dan sedekah Anda melalui BAZNAS Kota Yogyakarta:

 

https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat

 

#MariMemberi

#ZakatInfakSedekah

#BAZNASYogyakarta

#BahagianyaMustahiq

#TentramnyaMuzaki

04/11/2025 | Kontributor: Admin Bidang 1

Berita Terbaru

Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta Hadiri Pengukuhan Guru Besar Anggito Abimanyu, Soroti Peran Zakat dalam Ekonomi Islam
Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta Hadiri Pengukuhan Guru Besar Anggito Abimanyu, Soroti Peran Zakat dalam Ekonomi Islam
Yogyakarta – Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menghadiri acara pengukuhan Guru Besar Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM), Prof. Dr. Anggito Abimanyu, di Balairung UGM, Selasa 4 Februari 2025/6 Rajab 1446H. Acara ini turut dihadiri oleh Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, M.A., beserta jajaran akademisi, tokoh masyarakat, dan tamu undangan lainnya. Dalam pidato pengukuhannya, Prof. Dr. Anggito Abimanyu menyampaikan orasi ilmiah terkait ekonomi Islam dan peran strategis zakat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia menekankan pentingnya sinergi antara akademisi, pemerintah, dan lembaga filantropi dalam mengoptimalkan pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) guna mendukung pembangunan ekonomi nasional yang berkelanjutan. Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, M.A., dalam sambutannya menyatakan bahwa kontribusi pemikiran dari akademisi seperti Prof. Dr. Anggito Abimanyu sangat penting bagi perkembangan sistem zakat di Indonesia. “Pemikiran beliau memberikan arah yang jelas bagi pengelolaan zakat yang lebih profesional dan berdampak luas bagi masyarakat. Ini sejalan dengan upaya BAZNAS dalam meningkatkan penghimpunan dan pendistribusian zakat agar semakin efektif dan transparan,” ujarnya. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menyambut baik pengukuhan ini sebagai momentum untuk memperkuat kolaborasi antara dunia akademik dan lembaga zakat. “Dengan adanya pemikiran akademisi seperti Prof. Anggito Abimanyu, kita berharap pengelolaan zakat semakin optimal dan dapat memberikan manfaat lebih besar bagi mustahik, khususnya di Kota Yogyakarta,” ungkapnya. Acara ini juga menjadi ajang silaturahmi antara para pemangku kepentingan dalam bidang zakat dan ekonomi Islam. Kehadiran Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta dalam pengukuhan ini mencerminkan komitmen BAZNAS dalam mendukung kajian ilmiah dan implementasi kebijakan zakat yang berbasis riset. Dengan terus bersinergi, diharapkan pengelolaan zakat dapat semakin maju dan memberikan dampak signifikan bagi masyarakat, terutama dalam upaya mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan umat. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA05/02/2025 | Amil
BAZNAS RI Targetkan Rp750 Miliar untuk Rekonstruksi Gaza dan Bantuan Kemanusiaan
BAZNAS RI Targetkan Rp750 Miliar untuk Rekonstruksi Gaza dan Bantuan Kemanusiaan
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menargetkan Rp750 miliar untuk membangun sejumlah fasilitas umum seperti rumah sakit, sekolah, hingga masjid di wilayah Gaza usai disepakatinya gencatan senjata antara pejuang Palestina dengan militer Israel. Selain rekonstruksi, BAZNAS juga rutin mengirimkan bantuan kemanusiaan. Hingga Selasa, 28 Januari 2025, sebanyak 45 truk kontainer bantuan kemanusiaan dari masyarakat Indonesia yang disalurkan melalui BAZNAS RI untuk rakyat Palestina berhasil memasuki Gaza melalui Gerbang Rafah, Mesir. “Solidaritas dunia Islam mari bersama-sama berpartisipasi membangun kembali Gaza. Untuk membangun fasilitas umum, diestimasikan butuh 750 miliar rupiah, sehingga kita bisa leluasa membangun,” ujar Pimpinan BAZNAS RI bidang Transformasi Digital Nasional, Prof. Ir. Nadratuzzaman Hosen, MS., M.Ec, Ph.D saat mengisi Program Lampung Post Update baru-baru ini. Prof. Nadra menyampaikan, tercapainya gencatan senjata antara pejuang Palestina dengan militer Israel diharapkan berlangsung permanen, sehingga BAZNAS bersama lembaga-lembaga kemanusiaan lainnya lebih mudah dalam menyalurkan bantuan. “Insya Allah dengan adanya gencatan senjata, kami akan melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi di Gaza. Kami berharap gencatan senjata ini bisa langgeng, sehingga mudah dalam membangun,” ucap Prof. Nadra. Menurut Prof. Nadra, kebutuhan mendesak bagi masyarakat Gaza setelah tercapainya gencatan senjata adalah pasokan air dan makanan. Katanya, BAZNAS berkomitmen terus menyalurkan bantuan yang diamanahkan masyarakat Indonesia. “Jadi kerja BAZNAS untuk Palestina ini akan terus kami lakukan, karena amanah dana itu sudah ada, sehingga perlu kami salurkan. Tentunya kami ingin memastikan bantuan tepat sasaran dan sukses. Itu kita jaga sekali, sehingga kita bekerja sama dengan lembaga-lembaga terpercaya,” jelasnya. Selain bantuan kemanusiaan, ungkap Prof. Nadra, BAZNAS juga siap memberikan bantuan pendidikan berupa pemberian program beasiswa bagi mahasiswa Gaza yang hendak melanjutkan jenjang pendidikannya di Indonesia. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA05/02/2025 | Amil
Amirul Azzam, Penerima Beasiswa Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Raih Juara 1 Lomba Adzan Tingkat Nasional
Amirul Azzam, Penerima Beasiswa Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Raih Juara 1 Lomba Adzan Tingkat Nasional
Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh penerima beasiswa kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Amirul Azzam (15 tahun), berhasil meraih Juara 1 Lomba Adzan kategori usia SMP/MTs se-Indonesia pada ajang SEVEN SKIES COMPETITION 2025, yang digelar di SMAIT Ihsanul Fikri, Mungkid, Magelang, Jateng, Sabtu 1 Februari 2025/2 Sya'ban 1446. Azzam, panggilan keseharian, putra Bapak/Ibu Rachmat Saputra, warga Kricak, Tegalrejo, Kota Yogyakarta telah memiliki hafalan Al Qur'an 6 juz, merupakan penerima beasiswa kader hafidz yang banyak menorehkan prestasi diantara kader yang lain. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas prestasi yang diraih Azzam. “Program beasiswa kader hafidz bertujuan meningkatkan kemampuan menghafal Al-Qur'an, juga mencetak generasi muda yang mampu menjadi teladan bagi anak yang lain”, ujarnya. Program beasiswa kader hafidz pertama kali dijalankan tahun 2023 bagi 35 anak, tahun 2024 bagi 50 anak dan tahun 2025 bertambah menjadi 75 anak. Dengan alokasi dana Rp.500.000/bulan/anak. Selain harus lulus seleksi, penerima beasiswa diwajibkan tinggal bersama orang tua di rumah, agar dapat menjadi penggerak dakwah di lingkungan sekitarnya. H. Syamsul Azhari berharap prestasi yang diraih Amirul Azzam dapat menginspirasi lebih banyak anak-anak di Yogyakarta untuk menghafal Al-Qur'an. “Kami yakin, anak-anak yang menghafal Al-Qur'an akan menjadi cahaya bagi keluarga dan lingkungannya. Kami mengajak masyarakat untuk terus mendukung program ini melalui zakat, infak, dan sedekah yang dikelola BAZNAS Kota Yogyakarta,” tambahnya. BAZNAS Kota Yogyakarta mengucapkan terima kasih kepada para muzakki yang telah mempercayakan zakatnya. “Semoga harta yang ditunaikan membawa keberkahan, keluarga menjadi sakinah, dan semakin banyak mustahiq yang terbantu,” pungkasnya. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA05/02/2025 | Amil
Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta Dampingi Kunjungan Ketua BAZNAS RI Di Universitas Cokroaminoto Yogyakarta
Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta Dampingi Kunjungan Ketua BAZNAS RI Di Universitas Cokroaminoto Yogyakarta
Yogyakarta, 3 Februari 2025 – Ketua BAZNAS Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, mengunjungi Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (UCY) dalam rangka memberikan kuliah umum dan menandatangani perjanjian kerja sama antara BAZNAS RI dan UCY. Acara yang berlangsung di auditorium UCY ini turut dihadiri oleh Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pungutan, Rizaludin Kurniawan, S.Ag., M.Si., serta Wakil Ketua II BAZNAS DIY, H. Jazilus Sakhok, Ph.D. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, juga hadir dan mendampingi kunjungan tersebut. Dalam kuliah umumnya, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, menegaskan bahwa BAZNAS merupakan lembaga pemerintah non-struktural yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 dengan tugas utama mengelola zakat. Struktur pengelolaannya terdiri dari tingkat nasional yang dipegang oleh BAZNAS RI, tingkat provinsi oleh BAZNAS provinsi, dan tingkat kabupaten/kota oleh BAZNAS daerah. Ia menyoroti pentingnya peran kampus dalam meningkatkan literasi zakat di masyarakat, mengingat salah satu tantangan utama dalam pengelolaan zakat adalah rendahnya pemahaman masyarakat mengenai zakat, infak, dan sedekah. “Kampus memiliki peran strategis dalam membangun kesadaran zakat di tengah masyarakat. Dengan basis keilmuan yang kuat, dunia akademik dapat menjadi penggerak utama dalam penyebarluasan informasi zakat, infak, dan sedekah,” ujar Prof. Noor Achmad dalam pemaparannya. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menyampaikan dukungannya terhadap program BAZNAS RI dalam menjadikan kampus sebagai basis penguatan literasi zakat. Menurutnya, dunia digital yang erat kaitannya dengan lingkungan akademik menjadi peluang besar bagi BAZNAS dalam menyebarluaskan informasi tentang zakat. Ia berharap agar program serupa dapat diterapkan di seluruh kampus di Yogyakarta agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas. “Jika seluruh kampus dapat menjadi mitra dalam edukasi zakat, dampaknya akan sangat besar bagi BAZNAS daerah. Mahasiswa dan akademisi akan menjadi agen perubahan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap zakat, infak, dan sedekah,” ungkap Drs. H. Syamsul Azhari. Penandatanganan kerja sama antara BAZNAS RI dan UCY menandai komitmen bersama dalam membangun sistem pengelolaan zakat yang lebih baik serta meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya zakat sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi umat. Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan berbagai program edukasi dan penelitian tentang zakat dapat berkembang lebih luas di lingkungan akademik. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA05/02/2025 | Amil
Chamila Syaqib Nurkirana, Penerima Beasiswa Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Raih Juara 1 Single Voice Religi Kategori Usia SMP/MTs, se-Indonesia.
Chamila Syaqib Nurkirana, Penerima Beasiswa Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Raih Juara 1 Single Voice Religi Kategori Usia SMP/MTs, se-Indonesia.
Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh penerima beasiswa kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta. Chamila Syaqib Nurkirana (15 tahun), berhasil meraih Juara 1 Single Voice Religi Kategori Usia SMP/MTs se-Indonesia pada ajang SEVEN SKIES COMPETITION 2025, yang digelar di SMAIT Ihsanul Fikri, Mungkid, Magelang, Jateng, Sabtu 1 Februari 2025/2 Sya'ban 1446. Mila, panggilan keseharian, telah memiliki hafalan Al Qur'an 2 juz, putri Bapak/Ibu Cahyo Apriyantoro Kurniawan/Jumiyati, warga Semaki Gede UH 1/100, Umbulharjo, Kota Yogyakarta, merupakan penerima beasiswa kader hafidz sejak tahu 2023 yang banyak menorehkan prestasi. Selain piawi olah vokal, khususnya lagu religi, juga qori' yang memiliki suara sangat bagus. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas prestasi yang diraih Mila. “Program beasiswa kader hafidz ini bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan kemampuan menghafal Al-Qur'an, tetapi juga mencetak generasi muda yang mampu menjadi teladan di rumah, sekolah, dan masyarakat,” ujarnya. Program beasiswa kader hafidz telah dijalankan sejak tahun 2023 bagi 35 anak, tahun 2024 bagi 50 anak dan tahun 2025 bertambah menjadi 75 anak. Dengan alokasi dana Rp.500.000/bulan/anak. Selain harus lulus seleksi, penerima beasiswa diwajibkan tinggal bersama orang tua di rumah, agar dapat menjadi penggerak dakwah di lingkungan sekitarnya. H. Syamsul Azhari berharap prestasi yang diraih oleh Mila dapat menginspirasi lebih banyak anak-anak di Yogyakarta untuk menghafal Al-Qur'an. “Kami yakin, anak-anak yang menghafal Al-Qur'an akan menjadi cahaya bagi keluarga dan lingkungannya. Kami mengajak masyarakat untuk terus mendukung program ini melalui zakat, infak, dan sedekah yang dikelola BAZNAS KotaYogyakarta,” tambahnya. BAZNAS Kota Yogyakarta juga mengucapkan terima kasih kepada para muzakki yang telah mempercayakan zakatnya. “Semoga harta yang ditunaikan membawa keberkahan, keluarga menjadi sakinah, dan semakin banyak mustahiq yang terbantu,” pungkasnya. ==================== *Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta. https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA03/02/2025 | Amil
Guru, Pegawai dan Siswa SDN Ngabean dan SDN Blunyahrejo Salurkan Sedekah untuk Korban Banjir dan Longsor di Pekalongan. 
Guru, Pegawai dan Siswa SDN Ngabean dan SDN Blunyahrejo Salurkan Sedekah untuk Korban Banjir dan Longsor di Pekalongan. 
YOGYAKARTA – Kepedulian terhadap sesama ditunjukkan oleh guru, pegawai dan siswa, SDN Ngabean dan SDN Blunyahrejo yang menggalang sedekah untuk membantu korban terdampak musibah banjir dan tanah longsor di Pekalongan. Dana sebesar Rp 596.000,- hasil penggalangan donasi tersebut diserahkan secara simbolis oleh Kepala Sekolah SDN Ngabean, Ibu Tri Lestari Widayati. Sedangkan SDN Blunyahrejo sedekah sejumlah Rp.701.000 diserahkan oleh Guru Agama Islam Ibu Dalinem. Kedua menyerahkan di hari penuh berkah, Jum'at 31 Januari 2025/1 Sya'ban 1446 di sekolah setempat. Penggalangan dana ini merupakan wujud nyata pendidikan karakter bagi siswa agar tumbuh dengan kepedulian sosial yang tinggi. Dengan menyisihkan sebagian uang saku dan gaji, siswa serta tenaga pendidik berkontribusi meringankan beban masyarakat yang sedang tertimpa bencana. “Kami ingin menanamkan kepada anak-anak bahwa sekecil apa pun bantuan, jika diberikan dengan keikhlasan, akan sangat berarti bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ujar Ibu Tri Lestari Widayati. Hal yang sama juga disampaikan Ibu Dalinem. Bantuan ini nantinya akan disalurkan kepada korban terdampak melalui pihak yang berwenang agar dapat dimanfaatkan secara tepat. Aksi solidaritas ini diharapkan menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk turut berkontribusi dalam membantu masyarakat yang membutuhkan. Selain sebagai bentuk kepedulian, sedekah yang diberikan juga menjadi bagian dari amalan infak yang mendidik anak-anak sejak dini untuk berbagi. Dengan aksi kecil ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang tumbuh dengan nilai-nilai empati dan semangat gotong royong. Bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Pekalongan telah mengakibatkan dampak besar bagi masyarakat setempat. Bantuan yang terus mengalir, baik dari individu maupun lembaga, menjadi bukti bahwa semangat kebersamaan dapat menguatkan mereka yang sedang menghadapi cobaan. ==================== *Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta. https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA31/01/2025 | Amil
Penguatan Integritas Pegawai, BAZNAS Kota Yogyakarta Adakan Pengajian Bagi ASN Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta
Penguatan Integritas Pegawai, BAZNAS Kota Yogyakarta Adakan Pengajian Bagi ASN Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta
Pengajian di ikuti pejabat dan aparat Muslim Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta dengan pemateri H. Karmin, S.Ag, Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Kamis 30 Januari 2025/30 Rajab 1446 di Aula Adipura Kantor setempat. Menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan anugerah Allah Swt yang harus disyukuri. Syukur bukan karena status ASN semata tetapi syukur karena mendapat kesempatan menjadi abdi negara dan pelayan masyarakat, ungkap H. Karmin. Bentuk rasa syukur yakni menjadikan seluruh pengabdian sebagai amal ibadah dengan selalu menjadikan niat, ikhlas dan syukur sebagai landasan utama dalam bekerja. "Dengan pilar atau landasan itu maka seluruh aktivitas, tidak terkecuali sebagai ASN, akan bernilai ibadah dan berbuah pahala", terangnya. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs.H.Syamsul Azhari menuturkan ketentuan syar'i dan regulasi menyebutkan, bahwa penunaian zakat bertujuan untuk menjadikan muzaki (yang berzakat) hatinya suci, tidak tamak dan rakus. Juga bertujuan menjadikan harta bersih dan berkah sehingga terwujud diri dan keluarga sakinah. Pengajian yang diselenggarakan di setiap OPD dan Sekolah dilingkungan Pemerintah Kota bertujuan meningkatkan integritas pegawai sebagai salah satu tujuan menunaikan zakat. Ditambahkan, pengajian di adakan rutin setiap bulan, disetiap OPD, BUMD, Instansi Vertikal tingkat Kota Yogyakarta dan Sekolah/Madrasah. Penceramah berasal dari Penyuluh Agama Islam Kementerian Agama Kota Yogyakarta. ==================== *Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta. https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA31/01/2025 | Amil
BAZNAS Kota Yogyakarta Salurkan Bantuan untuk Sdr. Galang Ramadhan, Penderita Diabetes Akut
BAZNAS Kota Yogyakarta Salurkan Bantuan untuk Sdr. Galang Ramadhan, Penderita Diabetes Akut
YOGYAKARTA – BAZNAS Kota Yogyakarta kembali menyalurkan bantuan kepada warga yang membutuhkan. Pada hari ini, Kamis, 30 Januari 2025, bantuan biaya kesehatan sebesar Rp 750.000 dan paket sembako senilai Rp 250.000 disalurkan kepada Sdr. Galang Ramadhan, warga Ngampilan NG 1/03 RT 01 RW 01, Kecamatan Ngampilan, Kota Yogyakarta. Sdr. Galang Ramadhan, pemuda berusia 22 tahun yang lahir pada 30 Oktober 2003, saat ini tengah diuji dengan penyakit diabetes akut yang membuatnya hanya bisa berbaring di tempat tidur. Kondisi kesehatannya yang semakin menurun menghambat aktivitasnya sehari-hari dan menimbulkan beban bagi keluarga yang merawatnya. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban mereka dalam memenuhi kebutuhan medis dan kebutuhan sehari-hari. Bantuan diterima langsung oleh nenek dari Sdr. Galang, yang selama ini merawat dan mendampinginya. Dengan penuh haru, beliau mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada BAZNAS Kota Yogyakarta atas kepedulian yang diberikan. “Kami sangat terbantu dengan adanya bantuan ini. Semoga Allah membalas kebaikan para muzaki dan donatur yang telah berzakat dan bersedekah melalui BAZNAS,” ujarnya. Program pentasyarufan ini merupakan bagian dari pendistribusian zakat, infak, dan sedekah (ZIS) untuk membantu masyarakat yang sedang mengalami kesulitan, khususnya dalam aspek kesehatan dan kesejahteraan sosial. Dengan adanya zakat dari para muzaki, BAZNAS Kota Yogyakarta terus berupaya menghadirkan manfaat yang lebih luas bagi warga yang membutuhkan. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama dan bukti nyata bahwa zakat memiliki peran penting dalam membantu mereka yang sedang menghadapi ujian hidup. “Kami mengajak masyarakat untuk terus berzakat dan bersedekah agar semakin banyak saudara kita yang terbantu,” tuturnya. Semoga bantuan ini menjadi wasilah kesembuhan bagi Sdr. Galang Ramadhan dan semakin menguatkan kepedulian sosial di tengah masyarakat. ==================== *Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta. https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA31/01/2025 | Amil
Rizky Ario Herdiansyah, Penerima Beasiswa Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Terpilih Sebagai Santri Terbaik Ke-3 Wisuda Santri TKA-TPA
Rizky Ario Herdiansyah, Penerima Beasiswa Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Terpilih Sebagai Santri Terbaik Ke-3 Wisuda Santri TKA-TPA
Yogyakarta – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh penerima beasiswa kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta. Rizky Ario Herdiansyah berhasil meraih predikat Santri Terbaik Ke-3 pada acara Wisuda Santri TKA-TPA Rayon Kemantren Kotagede. Acara wisuda ini berlangsung pada Ahad (26/1/2025) bertepatan dengan 26 Rajab 1446 H di Gedung Dakwah AMM Yogyakarta. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh Rizky Ario Herdiansyah. Ia menuturkan bahwa Rizky merupakan salah satu dari 75 anak penerima beasiswa kader hafidz yang saat ini dibina oleh BAZNAS Kota Yogyakarta. Program ini bertujuan untuk mencetak generasi muda yang hafal Al-Qur'an, menjadi teladan, serta penggerak dakwah di lingkungannya masing-masing. “Program beasiswa kader hafidz ini pertama kali dimulai pada tahun 2023 dengan 35 anak, kemudian bertambah menjadi 50 anak pada tahun 2024, dan mencapai 75 anak pada tahun 2025. Penerima beasiswa adalah mereka yang tinggal bersama keluarga di rumah, berusia dari TK/RA hingga SMP/MTs, serta memiliki hafalan minimal satu juz untuk TK/RA/SD/MI dan dua juz untuk SMP/MTs. Setiap anak menerima bantuan sebesar Rp500.000 per bulan guna mendukung proses pendidikan mereka,” jelas Drs. H. Syamsul Azhari. Keberhasilan Rizky dalam meraih penghargaan Santri Terbaik Ke-3 menjadi bukti nyata bahwa program ini berhasil membentuk karakter unggul bagi generasi muda. Selain meningkatkan hafalan Al-Qur'an, para penerima beasiswa juga menunjukkan sikap disiplin, dedikasi, serta kepemimpinan yang tinggi di lingkungan mereka. “Kami merasa bersyukur bahwa program ini memberikan dampak luar biasa dalam membentuk karakter anak-anak penerima beasiswa. Mereka telah terbukti layak menjadi teladan di sekolah maupun di lingkungan rumah mereka,” tambahnya. Keberlanjutan program beasiswa kader hafidz ini tentu tidak terlepas dari peran serta masyarakat dalam menunaikan zakat, infak, dan sedekah melalui BAZNAS Kota Yogyakarta. Dengan kontribusi dari para muzakki, semakin banyak anak yang mendapatkan kesempatan untuk menjadi penghafal Al-Qur’an dan pemimpin masa depan. “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung program ini. Semoga anak-anak penerima beasiswa kader hafidz dimudahkan dalam menghafal Al-Qur’an dan menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya. Aamiin,” pungkasnya. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA30/01/2025 | Amil
Muhammad Azfar Abqory, Penerima Beasiswa Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Terpilih Sebagai Santri Terbaik Ke-2 Wisuda Santri TKA-TPA
Muhammad Azfar Abqory, Penerima Beasiswa Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Terpilih Sebagai Santri Terbaik Ke-2 Wisuda Santri TKA-TPA
Yogyakarta – Prestasi gemilang kembali diraih oleh penerima beasiswa kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta. Muhammad Azfar Abqory berhasil meraih predikat Santri Terbaik Ke-2 pada acara Wisuda Santri TKA-TPA Rayon Kemantren Kotagede. Acara wisuda ini berlangsung pada Ahad (26/1/2025) bertepatan dengan 26 Rajab 1446 H di Gedung Dakwah AMM Yogyakarta. Sebagai penghargaan atas pencapaiannya, Azfar didaulat untuk membacakan ayat suci Al-Qur'an pada acara tersebut. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh Muhammad Azfar Abqory. Ia menuturkan bahwa Azfar merupakan salah satu dari 75 anak penerima beasiswa kader hafidz yang saat ini dibina oleh BAZNAS Kota Yogyakarta. Program ini bertujuan untuk mencetak generasi muda yang hafal Al-Qur'an, menjadi teladan, serta penggerak dakwah di lingkungannya masing-masing. “Program beasiswa kader hafidz ini pertama kali dimulai pada tahun 2023 dengan 35 anak, kemudian bertambah menjadi 50 anak pada tahun 2024, dan mencapai 75 anak pada tahun 2025. Penerima beasiswa adalah mereka yang tinggal bersama keluarga di rumah, berusia dari TK/RA hingga SMP/MTs, serta memiliki hafalan minimal satu juz untuk TK/RA/SD/MI dan dua juz untuk SMP/MTs. Setiap anak menerima bantuan sebesar Rp500.000 per bulan guna mendukung proses pendidikan mereka,” jelas Drs. H. Syamsul Azhari. Keberhasilan Azfar dalam meraih penghargaan Santri Terbaik Ke-2 menjadi bukti nyata bahwa program ini berhasil membentuk karakter unggul bagi generasi muda. Selain meningkatkan hafalan Al-Qur'an, para penerima beasiswa juga menunjukkan sikap disiplin, dedikasi, serta kepemimpinan yang tinggi di lingkungan mereka. “Kami merasa bersyukur bahwa program ini memberikan dampak luar biasa dalam membentuk karakter anak-anak penerima beasiswa. Mereka telah terbukti layak menjadi teladan di sekolah maupun di lingkungan rumah mereka,” tambahnya. Keberlanjutan program beasiswa kader hafidz ini tentu tidak terlepas dari peran serta masyarakat dalam menunaikan zakat, infak, dan sedekah melalui BAZNAS Kota Yogyakarta. Dengan kontribusi dari para muzakki, semakin banyak anak yang mendapatkan kesempatan untuk menjadi penghafal Al-Qur’an dan pemimpin masa depan. “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung program ini. Semoga anak-anak penerima beasiswa kader hafidz dimudahkan dalam menghafal Al-Qur’an dan menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya. Aamiin,” pungkasnya. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA30/01/2025 | Amil
Abid Maulana Riswanto, Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Didaulat Menjadi Ketua Panitia Peringatan Isra Mi'raj
Abid Maulana Riswanto, Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Didaulat Menjadi Ketua Panitia Peringatan Isra Mi'raj
Yogyakarta – Abid Maulana Riswanto, seorang penerima beasiswa kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, mendapatkan kepercayaan besar sebagai Ketua Panitia Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad Saw. Meski baru berusia 14 tahun, Abid menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa dalam mengoordinasikan acara yang diselenggarakan oleh warga Kampung Mrican, Giwangan, Umbulharjo, Yogyakarta. Puncak peringatan ini berupa pengajian umum yang berlangsung pada Senin (27/1/2025), bertepatan dengan 27 Rajab 1446 H, di Masjid Al Ikhlas Mrican Giwangan. Ketua Takmir Masjid Al Ikhlas Mrican, Drs. H. Asmuni, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas keberadaan program beasiswa kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta. Menurutnya, program ini tidak hanya membantu anak-anak dalam meningkatkan hafalan Al-Qur’an, tetapi juga mendorong mereka untuk menjadi aktivis masjid dan teladan bagi anak-anak lainnya. “Kami sangat berterima kasih kepada BAZNAS Kota Yogyakarta karena program beasiswa kader hafidz ini telah memberikan manfaat yang sangat besar. Anak-anak tidak hanya fokus menghafal Al-Qur’an, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan di lingkungan masjid,” ujar Drs. H. Asmuni. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, mengungkapkan bahwa Abid Maulana Riswanto adalah salah satu dari 75 penerima beasiswa kader hafidz yang saat ini tengah dibina oleh BAZNAS Kota Yogyakarta. Program ini bertujuan untuk mencetak generasi penghafal Al-Qur’an yang juga memiliki jiwa kepemimpinan dan mampu menjadi penggerak dakwah di lingkungannya masing-masing. “Program beasiswa kader hafidz ini pertama kali dimulai pada tahun 2023 dengan 35 anak, kemudian bertambah menjadi 50 anak pada tahun 2024, dan mencapai 75 anak pada tahun 2025. Penerima beasiswa adalah mereka yang tinggal bersama keluarga di rumah, berusia dari TK/RA hingga SMP/MTs, serta memiliki hafalan minimal satu juz untuk TK/RA/SD/MI dan dua juz untuk SMP/MTs. Setiap anak menerima bantuan sebesar Rp500.000 per bulan guna mendukung proses pendidikan mereka,” jelas Drs. H. Syamsul Azhari. Keberhasilan Abid dalam mengemban amanah sebagai Ketua Panitia Peringatan Isra Mi’raj menjadi bukti nyata bahwa program ini mampu membentuk karakter unggul bagi generasi muda. Dari 75 penerima beasiswa, mereka telah menunjukkan bahwa mereka layak menjadi teladan di sekolah maupun di lingkungan rumah mereka. “Kami bersyukur bahwa program ini memberikan dampak luar biasa bagi anak-anak penerima beasiswa. Kami berharap mereka terus berkembang, semakin kuat hafalan Al-Qur’annya, dan tetap menjadi teladan bagi lingkungan sekitar,” tambahnya. Dukungan masyarakat melalui zakat, infak, dan sedekah yang disalurkan melalui BAZNAS Kota Yogyakarta menjadi faktor penting dalam keberhasilan program ini. Dengan kontribusi dari para muzakki, semakin banyak anak yang mendapatkan kesempatan untuk menjadi penghafal Al-Qur’an dan pemimpin masa depan. “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung program ini. Semoga anak-anak penerima beasiswa kader hafidz dimudahkan dalam menghafal Al-Qur’an dan menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya. Aamiin,” pungkasnya. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA30/01/2025 | Amil
Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Daffa Muhammad Sulthan, Raih Terbaik ke-2 Hafalan Al-Qur’an Juz 28 dan 29
Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Daffa Muhammad Sulthan, Raih Terbaik ke-2 Hafalan Al-Qur’an Juz 28 dan 29
Yogyakarta – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta. Daffa Muhammad Sulthan berhasil meraih peringkat terbaik ke-2 dalam ajang Khotmil Qur'an dan Imtihan Metode Ummi yang diselenggarakan oleh SDIT Al-Khairat pada Rabu (29/1/2025), bertepatan dengan 29 Rajab 1446 H. Acara ini berlangsung di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk orang tua santri dan tokoh pendidikan. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, mengungkapkan kebanggaannya atas capaian Daffa Muhammad Sulthan. Ia menjelaskan bahwa Daffa merupakan salah satu dari 75 anak penerima beasiswa kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, program yang bertujuan mencetak generasi penghafal Al-Qur’an yang dapat menjadi teladan bagi sesama. “Program beasiswa kader hafidz ini kami jalankan sejak tahun 2023 dengan 35 penerima, bertambah menjadi 50 anak pada tahun 2024, dan tahun 2025 mencapai 75 anak. Kami berharap para penerima beasiswa ini menjadi penghafal Al-Qur’an yang tidak hanya menguasai hafalan, tetapi juga mampu menginspirasi lingkungan sekitarnya,” tutur Drs. H. Syamsul Azhari. Program beasiswa kader hafidz ini diberikan kepada anak-anak yang tinggal bersama keluarga di rumah, dengan rentang usia dari TK/RA hingga SMP/MTs. Syarat utama untuk mendaftar adalah memiliki hafalan minimal satu juz bagi anak TK/RA/SD/MI dan dua juz bagi anak SMP/MTs. Setiap penerima mendapatkan bantuan sebesar Rp500.000 per bulan guna mendukung pendidikan dan pengembangan mereka dalam menghafal Al-Qur’an. Prestasi yang diraih oleh Daffa Muhammad Sulthan menjadi bukti nyata bahwa program ini berhasil mencetak generasi Qur’ani yang berkualitas. Anak-anak yang tergabung dalam program ini tidak hanya unggul dalam hafalan, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, disiplin, dan berakhlak mulia. “Kami sangat bersyukur atas dampak positif yang diberikan oleh program ini. Dari 75 penerima beasiswa, mereka telah menunjukkan kualitas yang luar biasa dan layak menjadi teladan di sekolah maupun di lingkungan rumahnya,” tambah Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta. Dukungan masyarakat melalui zakat, infak, dan sedekah yang disalurkan melalui BAZNAS Kota Yogyakarta menjadi faktor utama keberlangsungan program beasiswa kader hafidz ini. Dengan kontribusi para muzakki, semakin banyak anak yang mendapatkan kesempatan untuk menghafal Al-Qur’an dengan baik. “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung program ini. Semoga para penerima beasiswa kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta dimudahkan dalam menghafal Al-Qur’an dan dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak lainnya. Aamiin,” pungkasnya. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA30/01/2025 | Amil
Kunjungan BAZNAS Kota Palangkaraya ke BAZNAS Kota Yogyakarta: Belajar Kantor Digital dan Strategi Penghimpunan Zakat.
Kunjungan BAZNAS Kota Palangkaraya ke BAZNAS Kota Yogyakarta: Belajar Kantor Digital dan Strategi Penghimpunan Zakat.
Yogyakarta, 24 Januari 2025/24 Rajab 1446 – Dalam upaya memperkuat layanan berbasis teknologi, BAZNAS Kota Palangkaraya melakukan kunjungan kerja ke BAZNAS Kota Yogyakarta. Rombongan, yang dipimpin oleh Ketua BAZNAS Kota Palangkaraya, Jono, disambut langsung oleh Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. Syamsul Azhari, beserta jajaran pengurus lainnya. Kunjungan ini berfokus pada pembelajaran pengelolaan kantor digital dan strategi penghimpunan zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan lainnya (ZIS-DSKL) di BAZNAS Kota Yogyakarta. Dengan sistem berbasis teknologi yang telah diterapkan, BAZNAS Kota Yogyakarta dianggap sebagai salah satu lembaga percontohan dalam modernisasi pelayanan zakat di Indonesia. Dalam sesi paparan, Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta menjelaskan konsep kantor digital yang diusung untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan ZIS-DSKL. Kantor digital ini memanfaatkan platform teknologi untuk berbagai aktivitas, seperti pencatatan zakat secara daring, pelaporan keuangan berbasis digital, hingga pemanfaatan aplikasi untuk mempermudah muzakki dalam menyalurkan zakat. Salah satu fitur unggulan yang diperkenalkan adalah aplikasi penghimpunan ZIS-DSKL yang memungkinkan pembayaran zakat secara real-time. Selain itu, penggunaan sistem manajemen berbasis cloud memastikan data aman dan dapat diakses kapan saja oleh tim BAZNAS Kota Yogyakarta. Rombongan dari BAZNAS Kota Palangkaraya juga mendapatkan penjelasan tentang pelaporan otomatis yang memudahkan proses audit internal dan eksternal. BAZNAS Kota Yogyakarta juga memaparkan berbagai strategi penghimpunan ZIS-DSKL yang telah terbukti efektif. Salah satu program unggulan adalah kolaborasi dengan lembaga pendidikan dan komunitas lokal untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya zakat. Selain itu, BAZNAS Kota Yogyakarta aktif memanfaatkan media sosial untuk edukasi dan kampanye penghimpunan dana. Dengan pendekatan storytelling dan transparansi, mereka berhasil membangun kepercayaan masyarakat, sehingga jumlah muzakki terus meningkat setiap tahunnya. Diskusi yang berlangsung selama kunjungan ini juga membahas berbagai tantangan dalam implementasi kantor digital, seperti kebutuhan pelatihan sumber daya manusia dan pengelolaan infrastruktur teknologi. BAZNAS Kota Palangkaraya memberikan apresiasi atas inovasi yang telah dilakukan oleh BAZNAS Kota Yogyakarta dan berkomitmen untuk menerapkan konsep serupa di wilayah mereka. Melalui kunjungan ini, BAZNAS Kota Palangkaraya berharap dapat mengadopsi konsep kantor digital dan strategi penghimpunan yang telah diterapkan di Yogyakarta. Dengan modernisasi sistem pelayanan, BAZNAS Kota Palangkaraya optimis dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat dan memberikan dampak yang lebih besar bagi penerima manfaat di wilayahnya. Kunjungan ini menjadi langkah awal untuk menjalin sinergi antar BAZNAS daerah guna menciptakan pelayanan zakat yang lebih profesional, transparan, dan berbasis teknologi.
BERITA24/01/2025 | Amil
BAZNAS Microfinance Masjid (BMM) BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Studi Tiru BAZNAS Kabupaten Kulon Progo dan Takmir Masjid Al Barokah Kulon Progo.
BAZNAS Microfinance Masjid (BMM) BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Studi Tiru BAZNAS Kabupaten Kulon Progo dan Takmir Masjid Al Barokah Kulon Progo.
Yogyakarta, 23 Januari 2025/23 Rajab 1446 – Dalam upaya meningkatkan efektivitas pengelolaan zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan lainnya (ZIS-DSKL), serta pengembangan program pemberdayaan umat, Pimpinan BAZNAS Kulon Progo dan Takmir Masjid Al Barokah Kulon Progo lakukan kunjungan silaturahmi studi tiru ke Tim Pengelola BMM BAZNAS Kota Yogyakarta. Kunjungan diterima pengelola BMM BAZNAS Kota Yogyakarta, Kenggy Gilang Ramadhan beserta Tim Pengelola BMM Masjid Pangeran Diponegoro Balaikota Yogyakarta (MPD) dan Tim Pengelola BMM Masjid Al Ikhlas Mrican. Wakil Ketua II BAZNAS Kulon Progo, menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari pengelolaan BMM BAZNAS Kota Yogyakarta yang telah terbukti sukses dalam memberdayakan umat melalui optimalisasi dana ZIS-DSKL. “Kami berharap hasil dari studi tiru ini dapat menjadi inspirasi bagi pengelolaan BMM BAZNAS Kulon Progo di Masjid Al Barokah untuk lebih inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar,” ujarnya. BAZNAS RI melalui BAZNAS Kota Yogyakarta telah meluncurkan BMM di dua tempat yakni Masjid Pangeran Diponegoro Balaikota Yogyakarta dan Masjid Al Ikhlas Mrican. Kedua BMM tersebut dijadikan percontohan bagi BMM di daerah lain. BMM MPD dikenal dengan program unggulan berupa pemberdayaan ekonomi berbasis masjid, termasuk pelatihan kewirausahaan bagi mustahik dan pengelolaan koperasi masjid yang memberikan manfaat bagi jamaah. Sementara itu, BMM Al Ikhlas Mrican memprioritaskan program sosial seperti bantuan sembako bulanan bagi keluarga kurang mampu dan beasiswa pendidikan bagi anak yatim dan dhuafa. Keduanya sepakat bahwa sedekah merupakan pilar utama dalam menciptakan kemandirian umat. Dalam diskusi tersebut, Ustaz Muhammad Hidayat memaparkan bagaimana pengelolaan sedekah yang transparan dan akuntabel dapat meningkatkan kepercayaan jamaah. “Kepercayaan ini yang menjadi modal utama bagi BMM untuk terus berkembang,” tegasnya. Di akhir kunjungan, delegasi dari Masjid Al Barokah dan BAZNAS Kulon Progo mengapresiasi keberhasilan kedua BMM dalam mengelola ZIS-DSKL secara profesional dan berkelanjutan. Ketua Takmir Masjid Al Barokah, Ustaz Ridwan, mengungkapkan, “Kami sangat terinspirasi dengan program-program yang telah dijalankan oleh BMM MPD dan Al Ikhlas Mrican. Kami berharap dapat mengadaptasi konsep ini di Kulon Progo.” Kunjungan ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi antar pengelola masjid, tetapi juga menjadi langkah awal bagi kolaborasi strategis dalam pemberdayaan umat. Dengan adanya sinergi ini, diharapkan pengelolaan ZIS-DSKL di setiap masjid dapat semakin efektif dalam memberikan manfaat luas bagi masyarakat. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA24/01/2025 | Amil
Kolaborasi Sosial dan Lingkungan, BAZNAS Kota Yogyakarta Perkenalkan Sedekah Sampah Plastik
Kolaborasi Sosial dan Lingkungan, BAZNAS Kota Yogyakarta Perkenalkan Sedekah Sampah Plastik
Yogyakarta – Sebagai wujud inovasi pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS), BAZNAS Kota Yogyakarta meluncurkan program “Sedekah Sampah Botol Plastik” pada Kamis (tanggal). Program ini bertujuan mengintegrasikan kepedulian lingkungan dengan semangat berbagi kepada sesama. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menyatakan bahwa program ini dirancang untuk memberikan solusi atas dua tantangan besar: pengelolaan sampah plastik dan pemberdayaan masyarakat. “Melalui Sedekah Sampah Botol Plastik, kami ingin mengajak masyarakat menjadikan sampah plastik sebagai sumber keberkahan dengan menyedekahkannya. Hasil dari pengelolaan sampah ini akan digunakan untuk mendanai program sosial dan pemberdayaan,” jelasnya. Program ini bekerja sama dengan sejumlah bank sampah mitra. Setiap botol plastik yang disumbangkan akan dikumpulkan dan dijual, kemudian hasilnya akan dialokasikan untuk mendukung program BAZNAS, seperti beasiswa pendidikan, bantuan pangan, dan pembangunan Rumah Layak Huni BAZNAS (RLHB). Panitia program, Bapak Misbahrudin, menjelaskan teknis pelaksanaan program ini. “Masyarakat cukup mengumpulkan botol plastik bekas yang kemudian diserahkan ke titik pengumpulan di masjid-masjid mitra atau bank sampah. Dari sini, kita kelola agar menjadi dana sosial yang bermanfaat bagi umat,” paparnya. Warga yang hadir dalam peluncuran program ini tampak antusias. Ibu Siti, salah satu peserta, mengaku senang dengan adanya program tersebut. “Kami jadi tahu bahwa sampah plastik yang biasanya dibuang begitu saja ternyata bisa bermanfaat untuk membantu sesama. Program ini sangat kreatif dan mendidik,” ujarnya. Melalui program “Sedekah Sampah Botol Plastik”, BAZNAS Kota Yogyakarta berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan sembari berbagi kebaikan. Program ini diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengintegrasikan isu lingkungan dalam upaya pemberdayaan umat. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA24/01/2025 | Amil
UPZ Masjid Al Barokah Diresmikan, Warga Kini Lebih Mudah Berzakat
UPZ Masjid Al Barokah Diresmikan, Warga Kini Lebih Mudah Berzakat
Yogyakarta, 22 Rajab/1446H – Dalam upaya memperluas jangkauan pengelolaan zakat, infak, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya (ZIS-DSKL), BAZNAS Kota Yogyakarta mengukuhkan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Masjid Al Barokah pada Rabu malam, 22 Januari 2025/22 Rajab 1446H. Pengukuhan ini menjadi langkah strategis dalam mengoptimalkan potensi ZIS di tingkat masyarakat. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengukuhan UPZ Masjid Al Barokah diharapkan mampu meningkatkan penghimpunan zakat di wilayah tersebut. “Dengan adanya UPZ, masyarakat memiliki akses lebih dekat untuk menyalurkan zakat, infak, dan sedekah. UPZ juga menjadi mitra penting dalam mendukung program-program pemberdayaan yang dirancang oleh BAZNAS Kota Yogyakarta ,” ujar beliau. Sebagai bagian dari proses pengukuhan, pengelola UPZ Masjid Al Barokah menerima pembekalan khusus. Materi yang disampaikan mencakup tata kelola penghimpunan zakat, pendistribusian kepada mustahik, hingga pelaporan yang transparan dan akuntabel. Langkah ini bertujuan memastikan pengelolaan zakat sesuai dengan regulasi yang berlaku. Warga setempat menyambut baik kehadiran UPZ di Masjid Al Barokah. Salah seorang tokoh masyarakat, Bapak Abdullah, menyatakan optimisme bahwa keberadaan UPZ dapat mendorong partisipasi lebih besar dalam berzakat. “Kami merasa terbantu dengan adanya UPZ ini karena masyarakat bisa lebih mudah menunaikan kewajibannya sebagai muslim,” ungkapnya. Dengan adanya pengukuhan ini, BAZNAS Kota Yogyakarta terus memperkuat jaringan UPZ sebagai bagian dari misi memberdayakan umat dan mengentaskan kemiskinan melalui zakat, infak, dan sedekah. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA24/01/2025 | Amil
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Calon Penerima Beasiswa Kader Remaja Masjid BAZNAS Kota Yogyakarta Tahun 1446
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Calon Penerima Beasiswa Kader Remaja Masjid BAZNAS Kota Yogyakarta Tahun 1446
UNDANGANKepada Yth : Calon penerima Beasiswa Kader Remaja Masjid BAZNAS Kota Yogyakarta 1446/2025 BAZNAS KOTA YOGYAKARTAAssalamualaikum wr.wbDengan hormat disampaikan, kami haturkan ucapan selamat atas kelulusan ananda dalam seleksi administrasi calon kader remaja masjid BAZNAS Kota Yogyakarta Tahun 2025. Selanjutnya kami mengharap kehadiran ananda pada seleksi hafalan Al Qur'an yang insyaAllah akan dilaksanakan pada : Hari : Kamis dan Jumat, 23 dan 24 Januari 2025 Waktu. : 14.00 WIB s/d selesai Tempat : Lantai Dasar Masjid Pangeran Diponegoro Balaikota Yogyakarta Catatan : 1. Urutan seleksi hafalan Al Qur'an berdasarkan nomor urut SK hasil seleksi administrasi.2. Yang kemarin sudah ikut seleksi hafalan kader hafidz tidak perlu ikut tes hafalan kader remaja masjid.3. Yang lolos administrasi dimohon mengikuti seleksi hafalan, nomor urut 1 s.d 55, Kamis 23 Januari 2025 jam 14.00 - selesai 4. Nomor urut 56 s.d 111 hari Jumat, 24 Januari 2025 pukul 14.00 - selesai5. Peserta yang sudah selesai mengikuti seleksi hafalan dapat langsung pulang.6. Pakaian : bebas, rapi, sopan Demikian undangan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kehadirannya diucapkan terimakasih, teriring doa semoga mendapat ridlo dan pahala dari Allah SWT, Aamiin Wassalamu'alaikum wr.wbKetuaDrs. H. Syamsul Azhari
BERITA24/01/2025 | Amil
Diuji Hafalan Al Qur'an Oleh Profesor, Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Qonita Karima Asy Syahidah, Mampu Menghafal Al Qur'an Dengan Sempurna.
Diuji Hafalan Al Qur'an Oleh Profesor, Kader Hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta, Qonita Karima Asy Syahidah, Mampu Menghafal Al Qur'an Dengan Sempurna.
Ketua BAZNAS RI Prof.Dr.KH. Noor Achmad, MA, saat pembukaan peresmian Z-Coffee Hening BAZNAS Kota Yogyakarta, Selasa 21 Januari 2025/21 Rajab 1446, bertempat di MPP Kota Yogyakarta, meminta qori' ananda Qonita Karima Asy Syahidah, untuk melanjutkan bacaan ayat 103 surat At Taubah dan Surat Al Mulk. Masyaallah subkhanallah, ananda Qonita Karima Asy Syahidah dengan lancar dan tartil mampu meneruskan bacaan, dengan menghafal, sampai akhir ayat dan surat. Seluruh tamu undangan yang hadir, termasuk Penjabat Walikota, Pimpinan BAZNAS RI, Forkopimda, Kepala OPD dan tamu lainnya, terdecak kagum bahkan ada yang sampai menangis, turut menghayati bacaan hafalan yang dimiliki ananda Qonita Karima Asy Syahidah. Selesai acara, spontan Prof.Dr.KH. Noor Achmad mengajak foto bersama dan memberikan reward atas kehebatan yang dimiliki ananda. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs.H.Syamsul Azhari mengatakan, Qonita Karima Asy Syahidah, usia 9 tahun, siswi kelas 4 SD Qurrota A'yun, saat ini telah memiliki hafalan Al Qur'an 30 juz. Putri dari Bapak/Ibu Nur Muhammad Huda Ridwan, merupakan salah satu dari 75 anak penerima beasiswa kader hafidz BAZNAS Kota Yogyakarta. Kami berupaya untuk mewujudkan satu kampung satu penghafal Al-Quran. Salah satunya ditempuh dengan memberikan beasiswa pada kader-kader hafidz di Kota Jogja mulai dari tingkat pendidikan TK/ RA hingga SMP/ MTs. Beasiswa kader hafidz dimulai tahun 2023 yang menyasar pada 35 anak. Lalu, pada 2024 ada 50 anak dan tahun 2025 ada 75 anak yang mendapatkan beasiswa kader hafidz. "Beasiswa yang diberikan sejumlah Rp 500.000 peranak perbulan," ujarnya. Syamsul mengatakan ada sejumlah syarat bagi penerima beasiswa kader tahfidz yang wajib dipenuhi. Diantaranya, penerima beasiswa wajib tinggal bersama keluarga di rumah, mendaftar di usia TK/RA hingga SMP/MTs, dan memiliki hafalan minimal 1 juz untuk usia TK/RA/SD/MI dan 2 juz untuk usia SMP/MTs. Syamsul menyebut pemberian beasiswa kader tahfidz ini bertujuan untuk meningkatkan hafalan Al Qur'an sekaligus sebagai role model bagi anak yang lain baik di sekolah dan di rumah. Selain penghafal Al-Quran, pihaknya juga memberikan beasiswa pada kader remaja masjid. "Kami merasa bersyukur program ini memberikan dampak yang sangat luar biasa dalam membentuk karakter anak. Dari 75 anak penerima beasiswa, mereka telah terbukti layak dan patut menjadi teladan bagi anak yang lain, baik di sekolah maupun di rumah," ungkapnya. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA24/01/2025 | Amil
Bantuan Pemberdayaan Ekonomi Produktif melalui Program Z-Chicken dan Bantuan Kursi Roda
Bantuan Pemberdayaan Ekonomi Produktif melalui Program Z-Chicken dan Bantuan Kursi Roda
Yogyakarta, 22 Januari 2025 – BAZNAS Kota Yogyakarta terus berkomitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program inovatif. Salah satu program unggulan yang baru saja diluncurkan adalah Z-Chicken, sebuah inisiatif pemberdayaan ekonomi produktif berbasis zakat. Selain bantuan itu, BAZNAS Kota Yogyakarta juga menyalurkan kursi roda bagi masyarakat yang membutuhkan, sebagai bagian dari upaya mendukung aksesibilitas dan kesejahteraan sosial. Program Z-Chicken yang berlokasi di Mal Pelayanan Publik Balaikota Yogyakarta dirancang untuk membantu mustahik yang memiliki minat dan potensi dalam bidang wirausaha. Melalui program ini, teman tuli juga diberikan pelatihan kewirausahaan. Peluncuran program ini bersamaan dengan peresmian Z Coffee yang dilakukan di Mal Pelayanan Publik Balaikota Yogyakarta. Dalam sambutannya, Drs. H. Syamsul Azhari menyampaikan bahwa program Z-Chicken tidak hanya memberikan bantuan ekonomi, tetapi juga memberdayakan mustahik agar mandiri secara finansial. “Kami berharap program ini dapat menjadi langkah awal bagi para mustahik untuk keluar dari lingkaran kemiskinan dan mampu meningkatkan taraf hidup mereka,” ujarnya. Selain Z-Chicken, BAZNAS Kota Yogyakarta juga memberikan bantuan kursi roda kepada penerima manfaat yang membutuhkan. Penyerahan bantuan ini dilakukan secara simbolis oleh Kepala BPD DIY Syari'ah, di sela-sela acara. Dalam kesempatan tersebut, beliau mengapresiasi langkah BAZNAS Kota Yogyakarta yang terus berinovasi dalam menyalurkan zakat, infak, sedekah dan da sosial kegamaan lainnya (ZIS-DSKL) untuk mendukung berbagai aspek kehidupan masyarakat. Program bantuan kursi roda ini diharapkan dapat membantu para penerima manfaat dalam menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih mandiri. Salah satu penerima, Bapak Muriyanto Bopet, menyampaikan rasa harunya setelah menerima kursi roda. “Kursi roda ini sangat membantu saya untuk bisa bergerak lebih mudah. Terima kasih kepada BAZNAS Kota Yogyakarta atas perhatian dan bantuannya,” katanya. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta menegaskan bahwa kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk masyarakat dan lembaga lainnya, sangat diperlukan untuk menjamin kelanjutan program-program seperti ini. “Kami mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam mendukung pengelolaan zakat yang produktif dan inovatif. Bersama-sama, kita dapat mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera,” tuturnya. Melalui program Z-Chicken dan bantuan kursi roda, BAZNAS Kota Yogyakarta membuktikan komitmennya dalam menghadirkan solusi nyata bagi kebutuhan masyarakat. Dengan semangat kebersamaan dan kepercayaan yang terus terbangun, diharapkan lebih banyak lagi mustahik yang dapat merasakan manfaat dari zakat, infak, dan sedekah. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA24/01/2025 | Amil
Unit Pengumpul Zakat Mushola Amanah Bank BPD DIY Terima Penghargaan Dari Penjabat Walikota Yogyakarta
Unit Pengumpul Zakat Mushola Amanah Bank BPD DIY Terima Penghargaan Dari Penjabat Walikota Yogyakarta
Yogyakarta, 22 Januari 2025 – Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Mushola Amanah Bank BPD DIY yang membentuk BAZNAS Kota Yogyakarta menerima penghargaan dari Penjabat Walikota Yogyakarta, Ir. Sugeng Purwanto, MMA atas dedikasi dan kontribusinya dalam pengelolaan zakat, infak, dan sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya (ZIS DSKL) di Kota Yogyakarta. Penghargaan ini juga diberikan kepada Ketua UPZ Mushola Amanah Bank BPD DIY sebagai wujud apresiasi atas kepemimpinan yang inspiratif. Acara penghargaan berlangsung di Mall Pelayanan Publik Kota Yogyakarta dengan menampilkan sejumlah tokoh penting antara lain Ketua BAZNAS RI, Forkopimda, Kepala OPD dan jajaran pengurus Bank BPD DIY. Dalam sambutannya, Pejabat Walikota Yogyakarta menyampaikan bahwa peran aktif UPZ sangat penting dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui zakat. “UPZ Mushola Amanah Bank BPD DIY telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam pengumpulan dan pendistribusian ZIS DSKL. Melalui inovasi dan transparansi pengelolaan, UPZ ini berhasil menjadi teladan bagi lembaga lain,” ujarnya. Ketua UPZ Mushola Amanah Bank BPD DIY, dalam pidato penerimaannya, menyatakan rasa terima kasih dan terima kasih atas penghargaan ini. Ia menegaskan bahwa keberhasilan UPZ tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk para muzaki yang setia menyalurkan zakat mereka melalui UPZ Mushola Amanah. “Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan pelayanan dan memastikan amanah para muzaki tersalurkan dengan tepat sasaran. Semoga semangat ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk berpartisipasi dalam gerakan zakat,” ungkapnya. Sejak awal berdirinya, UPZ Mushola Amanah Bank BPD DIY telah menunjukkan kinerja luar biasa dalam menghimpun ZIS dan menyalurkannya kepada mustahik yang berhak. Program-program unggulan yang dikelola UPZ ini meliputi bantuan pendidikan untuk anak yatim, pembiayaan kesehatan bagi keluarga kurang mampu, serta pemberdayaan ekonomi berbasis zakat. Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, dalam keterangannya, mengapresiasi kontribusi UPZ Mushola Amanah sebagai mitra strategi BAZNAS Kota Yogyakarta. Menurutnya, sinergi yang terjalin erat menjadi salah satu kunci keberhasilan pengelolaan zakat di Kota Yogyakarta. “Kami berharap penghargaan ini dapat memotivasi UPZ lain untuk terus berinovasi dan meningkatkan kontribusi dalam membantu masyarakat,” tuturnya. Acara dihargai ditutup dengan penyerahan plakat dan sertifikat diberikan kepada Ketua UPZ Mushola Amanah Bank BPD DIY. Selain itu, dilakukan pula diskusi singkat mengenai strategi optimalisasi pengumpulan zakat di era digital, yang dipandu oleh Sekretaris BAZNAS Kota Yogyakarta, Bapak Misbahrudin. Penghargaan ini menekankan pentingnya kolaborasi dan peran aktif UPZ dalam mendukung visi BAZNAS Kota Yogyakarta sebagai pelopor kebangkitan zakat. Dengan semangat kebersamaan, diharapkan semakin banyak masyarakat yang terbantu melalui zakat, infak, dan sedekah, sehingga cita-cita mewujudkan kesejahteraan sosial dapat tercapai. ====================*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
BERITA24/01/2025 | Amil
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat